Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Merasa Tidak Konsen Jika Tak Merokok? Ini Penjelasan Medisnya

Oleh Rifeni
SHARE   :

Merasa Tidak Konsen Jika Tak Merokok? Ini Penjelasan Medisnya

Pantau.com - Kebanyakan perokok berat selalu beralasan tidak bisa fokus jika mereka tidak menghisap benda kecil panjang berisikan tembakau itu.

Namun faktanya, alasan tersebut dibenarkan medis, mengingat efek kecanduan nikotin akan membuat kehilangan fokus apabila mendadak berhenti mengonsumsinya.

"(Kehilangan nikotin) bisa gemetaran, benggak bisa mikir, bisa gelisah. Jadi memang agak-agak sulit untuk mengatasi menghilangkan nikotin," ujar Peneliti YPKP, Drg. Amaliya, M.Sc,PhD dalam peluncuran 'Gerakan Bebas TAR dan Asap Rokok (GEBRAK!)' di Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (9/4/2019).

Baca juga: 5 Cara Ampuh Hentikan Kecanduan Merokok

Karenanya, menurut Amaliyah, salah jika tiba-tiba pecandu nikotin atau perokok berat tidak mengonsumsinya secara tiba-tiba. Tapi, yang harus dilakukan mengurangi asupannya secara perlahan-lahan, sehingga kadar nikotin yang dikurangi dilakukan sedikit demi sedikit.

"Jadi kalau mau ngurangin nikotin harus bertahap, sehingga disediakan liquid dengan berbagai nikotin yang kandungannya berbeda-beda," ungkapnya.

Sementara itu, untuk melihat kategori seseorang kecanduan nikotin, dapat dilihat dari seberapa banyak konsumsi rokok per hari, dan sudah berapa tahun lamanya sejak ia mulai merokok.

Baca juga: Bumil, Merokok Saat Hamil Berdampak Buruk pada Jabang Bayi Loh

"Jadi di atas 12 batang, (per hari) perokok berat. Kalau perokok sedang itu di 5 hingga 10 batang. Sementara yang ringan itu di bawah lima batang. Lalu dilihat berapa tahun mereka sudah merokoknya," imbuhnya.

Sekedar informasi, zat nikotin sendiri pada dasarnya telah digunakan dalam praktik medis dan diperuntukkan untuk pasien berkebutuhan khusus dengan tingkat konsentrasi yang rendah, seperti penderita alzheimer atau pasien autis.

"Tapi (dosisnya) bertahap diberikan oleh dokter, supaya mereka bisa fokus berfikir atau bekerja. Dia sendiri adalah manfaatnya (nikotin). Bahayanya adalah kalau sudah kecanduan dia enggak bisa kerja kalau enggak pakai nikotin," tutupnya.

Penulis :
Rifeni