Pantau.com - Satreskrim Polres Tangerang Selatan melakukan penggerebekan terhadap dua panti pijat di bilangan Tangerang Selatan (Tangsel).
Dua panti pijat tersebut diduga kuat sebagai tempat prositusi. Alhasil, usai melakukan penggerebekan, sebanyak 15 orang berhasil diamankan oleh pihak kepolisian.
Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Aldo Primanda Putra mengatakan, penggerebekan tersebut berdasarkan laporan dari masyarakat perihal dugaan tempat prositusi.
Aldo mengungkapkan, 15 orang yang berhasil diamankan polisi itu meliputi tamu dan para pekerja panti pijat tersebut.
"Kita amankan ada 15 orang termasuk tamu, terapis, pengelola yang ada di lokasi pada saat melakukan razia," kata Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Aldo Primanda Putra pada Senin, 14 Maret 2022.
Ia juga membeberkan, pihaknya telah mengamankan barang bukti berupa nota pembayaran dan alat kontrasepsi, yakni kondom.
"Satu nota pembayaran, kita temukan banyak alat kontrasepsi, tisu bekas pakai dan juga yang tunai," katanya.
Menurutnya, pemilik tempat panti pijat tersebut akan dikenakan sanksi. Akan tetapi, untuk saat ini pihaknya masih melakukan proses pemeriksaan yang mendalam .
"Nanti akan kita dalami, kita akan panggil terhadap pengelola atau pemilik ruko pemilik tempat," pungkasnya.
- Penulis :
- M Abdan Muflih
