Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Bukan soal Kadrun, Tsamara Amany Protes Ancaman kepada Keturunan Arab Indonesia Dieksterminasi ala Nazi

Oleh M Abdan Muflih
SHARE   :

Bukan soal Kadrun, Tsamara Amany Protes Ancaman kepada Keturunan Arab Indonesia Dieksterminasi ala Nazi

Pantau.comTsamara Amany yang merupakan mantan politikus dari Partai Solidaritas Indonesia mendapat komentar dan ancaman berbau SARA di akun Instagram pribadinya.

Pada saat itu, Tsamara disebut ‘kadrun’ oleh salah satu netizen usai dirinya resmi keluar dari Partai Solidaritas Indonesia beberapa hari yang lalu. Mendengar komentar yang tidak mengenakkan itu, lantas Tsamara langsung mencolek pihak kepolisian terkait komentar tersebut.

Tsamara pun mengaku bahwa ia mencolek polisi itu bukan karena disebut ‘kadrun’, melainkan terkait komentar di Instagram-nya yang cenderung kepada ujaran kebencian atau hate speech berbau SARA.

“Saya mencolek bukan karena labelling-nya, tapi itu ujaran hate speech,” kata Tsamara pada Rabu, 27 April 2022.

Tsamara menyebut ancaman tersebut menyatakan akan melakukan eksterminasi terhadap keturunan Arab di Indonesia seperti yang telah dilakukan Nazi di zaman Adolf Hitler.

Menurutnya, ancaman tersebut sudah mengarah kepada kebencian dan juga ajakan kekerasan rasialisme.

"Kalau kita lihat di situ orang tersebut menyatakan mau mengirim seluruh keturunan Arab Indonesia ke eksterminasi, seperti Nazi,” ucap Tsamara.

“Ini persoalannya. Ini sudah mengarah ke kebencian dan ajakan kekerasan berbasis ras," sambungnya.

Meskipun mendapatkan komentar SARA, Tsamara mengaku dirinya tidak akan membawanya ke ranah hukum. Menurutnya, itu hanya membuang energinya saja.

"Saya tidak akan laporkan secara serius. Menghabiskan energi dan ada hal-hal lain seperti isu-isu perempuan yang harusnya jadi fokus kita," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Tsamara Amany menggunggah foto di akun Twitter pribadinya @TsamaraDKI yang menampilkan komentar bermuatan rasial terhadap dirinya. Dalam cuitannya itu, dia menautkan unggahan tersebut ke akun Twitter resmi Divisi Humas Polri @DivHumas_Polri.

"Halo, tolong @DivHumas_Polri. Ini keterlaluan. Bukan nasionalisme. Jelas fasisme…," cuit Tsamara.

Adapun komentar fasisme yang diunggah Tsamara di akun Twitternya yang berbunyi:

"Dia 'kan genetikanya ada bau-bau gurun pasir jadi tidak betah dengan hal-hal yang berbau nasionalis jadi dia kembali ke habitat aslinya yaitu kadrun. Jika saya yang memegang otoritas tertinggi di Indonesia saya akan mengeluarkan dekrit untuk memerintah angkatan bersenjata kita untuk mengirim seluruh para keturunan imigran Arab Yaman tanpa reserve yang ada di Indonesia untuk dikirim ke camp solusi final akhir dan saya pastikan akan jauh ekstrem apa yang pernah dilakukan Nazi Jerman terhadap orang Yahudi."

rn
Penulis :
M Abdan Muflih