Pantau – Tim penyidik Jampidsus Kejaksaan Agung memeriksa lima saksi terkait kasus dugaan korupsi pemberian fasilitas Ekpor Crude Palm Oil dan produk turunnnya di Kementerian Perdagangan 2021-2022.
Lima saksi tersebut adalah, RM (staff keuangan PT. Indocement Research & Advisory Indonesia), N (karyawan PT.Mega Surya Mas), TM (pegawai PT. Wilmar Group).
Kemudian, FS (Retail Funding and Service Division Head PT Bank Tabungan Negara, Tbk), dan FA (Direktur ekspor produk pertanian dan kehutanan).
“Diperiksa terkait penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas Ekspor Crude Palm Oil (CPO) dan turunannya pada bulan Januari 2021 sampai dengan Maret 2022,” ujarnya.
Menurut Kapuspenkum, pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan atas lima tersangka, IWW, MPT, SM, PTS, dan LCW alias WH. (Laporan: Syrudatin)
Lima saksi tersebut adalah, RM (staff keuangan PT. Indocement Research & Advisory Indonesia), N (karyawan PT.Mega Surya Mas), TM (pegawai PT. Wilmar Group).
Kemudian, FS (Retail Funding and Service Division Head PT Bank Tabungan Negara, Tbk), dan FA (Direktur ekspor produk pertanian dan kehutanan).
“Diperiksa terkait penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas Ekspor Crude Palm Oil (CPO) dan turunannya pada bulan Januari 2021 sampai dengan Maret 2022,” ujarnya.
Menurut Kapuspenkum, pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan atas lima tersangka, IWW, MPT, SM, PTS, dan LCW alias WH. (Laporan: Syrudatin)
- Penulis :
- M Abdan Muflih
