
Pantau - Wanita berinisial SAN melakukan penipuan terhadap ratusan orang yang sebagian besar merupakan mahasiswa IPB. Ketua RT di tempat tinggal SAN di Bogor Utara, Kamaludin mengungkapkan bahwa SAN pernah dicari oleh leasing.
"Seminggu yang lalu, bapak-bapak datang ke sini ngaku anaknya ketipu juga sama SAN. Kasih link berita ke saya, dia bilang sudah lapor polisi," kata Kamaludin, Rabu (16/11/2022).
Baca Juga : Jokowi Blusukan ke Pasar Badung Bali: Buat Saya Mengerti yang Dihadapi Masyarakat
Sebelumnya, SAN sudah ditangkap polisi.
“Sudah ditangkap,” kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin kepada wartawan, Kamis (17/11/2022).
Pelaku berinsial SAN. Ia seorang perempuan dan ditangkap di kawasan Kota Bogor pada Kamis dini hari.
Sejauh ini Iman belum menjelaskan secara rinci terkait penangkapan dan kasus ini. Ia akan menjelaskan dalam konferensi pers.
Baca Juga : Jokowi Ketus saat Ditanya soal tak Adanya “Family Photo” di KTT G20 Bali
SAN dilaporkan menawarkan investasi toko online dengan keuntungan 10 persen. Kemudian pihak yang ditawarkan diminta melakukan transaksi pinjaman online.
Setidaknya 11 orang sudah diperiksa sebagai korban. Kerugian ditaksir mencapai Rp1,6 miliar.
"Seminggu yang lalu, bapak-bapak datang ke sini ngaku anaknya ketipu juga sama SAN. Kasih link berita ke saya, dia bilang sudah lapor polisi," kata Kamaludin, Rabu (16/11/2022).
Baca Juga : Jokowi Blusukan ke Pasar Badung Bali: Buat Saya Mengerti yang Dihadapi Masyarakat
Sebelumnya, SAN sudah ditangkap polisi.
“Sudah ditangkap,” kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin kepada wartawan, Kamis (17/11/2022).
Pelaku berinsial SAN. Ia seorang perempuan dan ditangkap di kawasan Kota Bogor pada Kamis dini hari.
Sejauh ini Iman belum menjelaskan secara rinci terkait penangkapan dan kasus ini. Ia akan menjelaskan dalam konferensi pers.
Baca Juga : Jokowi Ketus saat Ditanya soal tak Adanya “Family Photo” di KTT G20 Bali
SAN dilaporkan menawarkan investasi toko online dengan keuntungan 10 persen. Kemudian pihak yang ditawarkan diminta melakukan transaksi pinjaman online.
Setidaknya 11 orang sudah diperiksa sebagai korban. Kerugian ditaksir mencapai Rp1,6 miliar.
- Penulis :
- renalyaarifin