
Pantau - Antrean kendaraan pagi ini di penyebrangan Pelabuhan Merak, Banten tak tampak mengular. Situasi di lokasi terlihat sepi usai cuaca buruk melanda wilayah tersebut.
Pantauan di Pelabuhan Merak sekitar pukul 09.20 WIB, aktivitas pelabuhan cenderung sepi, hanya tampak sejumlah kapal ferry bersandar di dermaga menanti kedatangan para penumpang.
Sementara terlihat sedikit aktivitas antrean pengendara di demaga 3 Pelabuhan Merak. Cuaca di Pelabuhan Merak, Jumat (30/12/2022) pagi masih berawan.
Dari data PT ASDP Merak sekitar pukul 20.00 WIB, Kamis (29/12/2022), total ada 5.706 kendaraan memasuki Pelabuhan Merak. Kendaraan ini terdiri dari bus, truk, kendaraan roda empat, dan sepeda motor.
Sebelumnya diberitakan, Pelabuhan Merak dan Bakauheni kembali dibuka pada Kamis (29/12/2022) pagi setelah ditutup selama enam jam sejak Rabu (28/12/2022) malam akibat cuaca ekstrem.
“Pelayanan penyeberangan Merak-Bakauheni dikarenakan kondisi cuaca ekstrim pada Rabu (28/12/2022) sejak pukul 22.00 WIB, kini sudah kembali dibuka,” kata Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Shelvy Arifin melalui keterangan tertulis.
Layanan penyeberangan Merak-Bakauheni dibuka lagi dengan pelayaran perdana kapal ekspress dari terminal eksekutif Sosoro-Merak pada pukul 04.00 WIB.
Shelvy menambahkan, penutupan pelabuhan semalam telah berdampak pada penumpukan antrean kendaraan di jalan arteri. Namun, antrean kendaraan itu sudah mulai terurai setelah layanan dibuka lagi pagi ini.
“Pengguna jasa yang menunggu layanan tetap dapat melakukan penyeberangan pada pagi ini. Dan untuk yang memilih refund, akan dikembalikan secara penuh,” ujarnya.
Shelvy mengimbau kepada seluruh masyarakat, pengguna jasa penyeberangan agar lebih bijak dalam merencanakan perjalanan dengan kapal ferry di tengah cuaca ekstrem.
Pengguna juga diminta agar tetap berhati-hati mewaspadai cuaca, memastikan kondisi stamina dan kendaraan tetap sehat dan prima.
“Serta selalu mematuhi arahan/imbauan petugas selama berada di pelabuhan dan kapal,” pungkasnya.
Pantauan di Pelabuhan Merak sekitar pukul 09.20 WIB, aktivitas pelabuhan cenderung sepi, hanya tampak sejumlah kapal ferry bersandar di dermaga menanti kedatangan para penumpang.
Sementara terlihat sedikit aktivitas antrean pengendara di demaga 3 Pelabuhan Merak. Cuaca di Pelabuhan Merak, Jumat (30/12/2022) pagi masih berawan.
Dari data PT ASDP Merak sekitar pukul 20.00 WIB, Kamis (29/12/2022), total ada 5.706 kendaraan memasuki Pelabuhan Merak. Kendaraan ini terdiri dari bus, truk, kendaraan roda empat, dan sepeda motor.
Sebelumnya diberitakan, Pelabuhan Merak dan Bakauheni kembali dibuka pada Kamis (29/12/2022) pagi setelah ditutup selama enam jam sejak Rabu (28/12/2022) malam akibat cuaca ekstrem.
“Pelayanan penyeberangan Merak-Bakauheni dikarenakan kondisi cuaca ekstrim pada Rabu (28/12/2022) sejak pukul 22.00 WIB, kini sudah kembali dibuka,” kata Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Shelvy Arifin melalui keterangan tertulis.
Layanan penyeberangan Merak-Bakauheni dibuka lagi dengan pelayaran perdana kapal ekspress dari terminal eksekutif Sosoro-Merak pada pukul 04.00 WIB.
Shelvy menambahkan, penutupan pelabuhan semalam telah berdampak pada penumpukan antrean kendaraan di jalan arteri. Namun, antrean kendaraan itu sudah mulai terurai setelah layanan dibuka lagi pagi ini.
“Pengguna jasa yang menunggu layanan tetap dapat melakukan penyeberangan pada pagi ini. Dan untuk yang memilih refund, akan dikembalikan secara penuh,” ujarnya.
Shelvy mengimbau kepada seluruh masyarakat, pengguna jasa penyeberangan agar lebih bijak dalam merencanakan perjalanan dengan kapal ferry di tengah cuaca ekstrem.
Pengguna juga diminta agar tetap berhati-hati mewaspadai cuaca, memastikan kondisi stamina dan kendaraan tetap sehat dan prima.
“Serta selalu mematuhi arahan/imbauan petugas selama berada di pelabuhan dan kapal,” pungkasnya.
- Penulis :
- khaliedmalvino