Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Peniliti LIPI Soroti Sistem Pemilu: Indonesia Butuh Pencerdasan Agar Kualitas Meningkat

Oleh Ahmad Ryansyah
SHARE   :

Peniliti LIPI Soroti Sistem Pemilu: Indonesia Butuh Pencerdasan Agar Kualitas Meningkat
Pantau – Peneliti Pusat Penelitian Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro menyoroti perubahan sistem demokrasi di Indonesia terbuka atau tertutup. Siti mengatakan dengan mengubah secara tiba-tiba, membuat demokrasi di Indonesia tidak ada peningkatan. Menurutnya, Indonesia butuh pencerdasaan agar bisa meningkatkan kualitas pemilihnya.

"Ketika terbuka ada kekurangan, ini yang perlu diperbaiki bukan ujug-ujug diganti, siapa yang bisa menjamin itu. Cara pandang yang seperti itu, yang menurut itu membuat kita semua berpolitik dan berdemokrasi itu tidak juga naik kelas, tidak matang kita. Berpikir kita ini terus-menerus dijadikan seperti orang bodoh kita itu disuruh menerima keputusan-keputusan sepihak itu," kata Siti dalam diskusi OTW 2024 'Setahun Jelang Pemilu, Mata Rakyat Tertuju ke KPU dan Bawaslu' di Erian Hotel, Jakarta Pusat, Minggu (19/2/2023).

"Ini yang artinya kita semua harus bangkit untuk mengawal bahwa Indonesia butuh pencerdasan melalui KPU nanti dilakukan sosialisasi yang besar-besaran kepada calon-calon pemilih supaya ada peningkatan kualitas calon pemilih," lanjutnya.

Menurut dia, Sistem demokrasi di Indonesia masih memiliki kecacatan. kecacatan itu lantaran tidak ditopang oleh pilar demokrasi.

"Pilar-pilarnya itu parpolnya, elitnya, aktornya, kita semua itu, ini apa sih? Sistem demokrasi apa kita ini? Parpolnya tidak menopang," ujarnya.

"Masa hari gini masih juga setuju dengan sistem proposional tertutup, sementara kita sudah tahu kita menjalani ini (proposional terbuka). Jadi karena kita tidak setuju dengan sistem proposional terbuka, kita evaluasi," sambungnya.
Penulis :
Ahmad Ryansyah