Pantau - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Hariyadi Sukamdani menanggapi dingin ancaman Partai Buruh yang akan melakukan mogok nasional.
Ia mengaku pesimis, gerakan mogok nasional sebagai penolakan Perppu Cipta Kerja akan dipatuhi oleh seluruh unsur pekerja di tanah air.
Baca Juga: DPR Ngotot Bahas Perppu Ciptaker, Buruh Persiapkan Mogok Nasional
"Menurut saya, pekerjanya juga belum tentu mau tuh! Kita lihat saja nanti bagaimana, apa betul Partai Buruh bisa menggerakkan seperti itu," ujarnya, dikutip Jumat (24/3/2023).
Hariyadi memandang sebelah mata ancaman dari Partai Buruh tersebut. Ia menambahkan, komunikasi antara Apindo, serikat buruh, dan pemerintah sudah cukup baik selama ini.
"Emang pekerjanya mau disuruh-suruh begituan? Hari begini gitu loh! Semua juga lagi repot, perusahaannya lagi repot," tuturnya.
Baca Juga: Perppu Cipta Kerja Disahkan DPR, Partai Buruh Siapkan Gugatan ke MK
Hariyadi meyakini, para buruh tak akan mau melakukan tindakan mogok kerja. Karena itu, Apindo pun menyatakan tak memiliki antisipasi apapun jika mogok nasional itu betul-betul terjadi.
"Mogok kerja itu hanya diperbolehkan apabila terjadi masalah antara karyawan dan perusahaan, namun tidak ada titik temu setelah dilakukan perundingan," pungkasnya.
Ia mengaku pesimis, gerakan mogok nasional sebagai penolakan Perppu Cipta Kerja akan dipatuhi oleh seluruh unsur pekerja di tanah air.
Baca Juga: DPR Ngotot Bahas Perppu Ciptaker, Buruh Persiapkan Mogok Nasional
"Menurut saya, pekerjanya juga belum tentu mau tuh! Kita lihat saja nanti bagaimana, apa betul Partai Buruh bisa menggerakkan seperti itu," ujarnya, dikutip Jumat (24/3/2023).
Hariyadi memandang sebelah mata ancaman dari Partai Buruh tersebut. Ia menambahkan, komunikasi antara Apindo, serikat buruh, dan pemerintah sudah cukup baik selama ini.
"Emang pekerjanya mau disuruh-suruh begituan? Hari begini gitu loh! Semua juga lagi repot, perusahaannya lagi repot," tuturnya.
Baca Juga: Perppu Cipta Kerja Disahkan DPR, Partai Buruh Siapkan Gugatan ke MK
Hariyadi meyakini, para buruh tak akan mau melakukan tindakan mogok kerja. Karena itu, Apindo pun menyatakan tak memiliki antisipasi apapun jika mogok nasional itu betul-betul terjadi.
"Mogok kerja itu hanya diperbolehkan apabila terjadi masalah antara karyawan dan perusahaan, namun tidak ada titik temu setelah dilakukan perundingan," pungkasnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas
