
Pantau - Perwakilan dari aktivis Reformasi 98 kompak membentuk Yayasan 98 Peduli, Rabu (17/5/2023). Pada kesempatan halal bihalal di kawasan Cikini, Jakarta Pusat itu, Mixil Mina Munir mengklaim Yayasan ini sudah disepakati dari 26 Provinsi.
"Sudah sekitar dua bulan yang lalu teman-teman 16 Provinsi berkumpul berembuk di Jakarta ada 12 kali kita adakan pertemuan, ternyata kita harus melanjutkan gagasan-gagasan reformasi ini," ujar Juru Bicara Aktivis 98 Mixil Mina Munir yang didampingi Sangap Surbakti aktivis dari Kampus UKI, di lokasi kepada Pantau.com.
Aktivis yang berasal dari Kampus IAIN Jakarta tersebut mengatakan, terbentuknya Yayasan ini sudah dihimpun dari 26 Provinsi. Seiring berjalan waktu, aktivis 98 mendapatkan jadi dirinya masing-masing sehingga berlabuh pada profesi tertentu.

"Dari 26 Provinsi ada sekitar 1.200 kawan-kawan dari lintas Provinsi. Ada yang dari Wali Kota, ada yang Anggota Dewan, Pengacara, Ustaz, Profesional,akademisi dan lain sebagainya," paparnya lagi.
Menurut praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) mengatakan, Yayasan ini merupakan gerakan moral dan bagian dari upaya mempersatukan seluruh aktivis 98 yang telah berada di ruang-ruang berbeda, profesi-profesi berbeda, partai politik berbeda.
Louncing Yayasan 98
Yayasan 98 Peduli ini akan dilaunching pada 21 Mei 2023 pukul 19.00 WIB di JS Luwansa Hotel Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan.
Di sisi lain, diciptakannya yayasan tersebut juga sebagai bentuk kembali mengorek cita-cita para aktivis yang kini sudah 25 tahun terlewati.
"Sudah sekitar dua bulan yang lalu teman-teman 16 Provinsi berkumpul berembuk di Jakarta ada 12 kali kita adakan pertemuan, ternyata kita harus melanjutkan gagasan-gagasan reformasi ini," ujar Juru Bicara Aktivis 98 Mixil Mina Munir yang didampingi Sangap Surbakti aktivis dari Kampus UKI, di lokasi kepada Pantau.com.
Aktivis yang berasal dari Kampus IAIN Jakarta tersebut mengatakan, terbentuknya Yayasan ini sudah dihimpun dari 26 Provinsi. Seiring berjalan waktu, aktivis 98 mendapatkan jadi dirinya masing-masing sehingga berlabuh pada profesi tertentu.

"Dari 26 Provinsi ada sekitar 1.200 kawan-kawan dari lintas Provinsi. Ada yang dari Wali Kota, ada yang Anggota Dewan, Pengacara, Ustaz, Profesional,akademisi dan lain sebagainya," paparnya lagi.
Menurut praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) mengatakan, Yayasan ini merupakan gerakan moral dan bagian dari upaya mempersatukan seluruh aktivis 98 yang telah berada di ruang-ruang berbeda, profesi-profesi berbeda, partai politik berbeda.
Louncing Yayasan 98
Yayasan 98 Peduli ini akan dilaunching pada 21 Mei 2023 pukul 19.00 WIB di JS Luwansa Hotel Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan.
Di sisi lain, diciptakannya yayasan tersebut juga sebagai bentuk kembali mengorek cita-cita para aktivis yang kini sudah 25 tahun terlewati.
- Penulis :
- Desi Wahyuni