Pantau - Pengamat Komunikolog Indonesia, Emrus Sihombing mengatakan kurang elok sesama kader PDIP seolah berseberangan pendapat tentang keberadaan pembangunan food estate.
"Saya melihat Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyebut penanganan proyek Food Estate sebagai kejahatan lingkungan. Dari aspek gradasi intensitas pesan komunikasi, pendapat ini termasuk kategori keras," kata Emrus saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (19/8/2023).
Emrus menambahkan sementara Presiden Jokowi seolah menjawab dengan mengatakan, membangun food estate tidak semudah dibayangkan.
"Dari aspek gradasi intensitas pesan komunikasi, pendapat ini termasuk kategori tegas," ujarnya.
Solusi polemik food estste tersebut, kata Emrus, agar Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri segera memanggil semua kader PDIP yang berbeda pendapat tentang hal tersebut "pulang ke rumah" PDIP.
"Untuk memperbincangkannya di internal partai sebagai teritorial komunikasi privat mereka. Semua kader harus taat dan datang apapun statusnya sebagai petanda kebersamaan," tuturnya.
Dikatakan Emrus, tidak baik bagi partai dan kandidat calon presiden yang diusung PDI Perjuangan dalam rangka kontestasi Pemilu 2024 memperbincagkan isu food estate di ruang publik.
"Sebab, seolah terjadi berbalas "pantun" politik yang tidak produktif di ruang publik antar kader," pungkasnya.
- Penulis :
- Yohanes Abimanyu
- Editor :
- Yohanes Abimanyu
