
Pantau.com - Kementerian Agama melakukan sebuah terobosan baru dalam mengoptimalkan pelaksanaan Ibadah Haji tahun 2018.
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Nizar Ali mengatakan, seluruh warga negara Indonesia yang menjadi jamaah haji 2018 akan menggunakan gelang yang dilengkapi dengan Kode QR (QR Code).
"Ada tambahan QR Code pada gelang jamaah haji yang berisikan data jamaah sehingga memudahkan identifikasi jamaah dengan menggunakan aplikasi QR dan barcode scanner." ujar Nizar Ali di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Senin (19/3/2018).
Baca juga: Arti COD
Sementara itu, Kasubdit Dokumen dan Perlengkapan Haji Reguler Kementerian Agama Nasrullah Jasam menjelaskan, adanya tambahan Kode QR pada setiap gelang yang dikenakan oleh para jamaah haji tersebut bertujuan agar mempermudah petugas dalam mengidentifikasi jamaah asal Indonesia yang tengah berada di tanah suci.
"Ketika menginput nomor porsi jamaah, muncul data hotelnya di mana, kamar berapa, kloter berapa, akan tetapi karena proses penginputan data dilakukan secara manual, seringkali data yang diperoleh tidak sesuai. Dengan menggunakan Kode QR, kemungkinan tingkat kesalahan data akan lebih kecil," kata Nasrullah.
- Penulis :
- Adryan N