
Pantau.com - Skybrigde atau biasa disebut Jembatan Penyebrangan Multiguna (JPM) Tanah Abang sudah tiga hari diujicoba oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Kendati begitu beberapa masyarakat mengaku masih bingung menggunakan fasilitas tersebut.
Berdasarkan pengamatan Pantau.com di lokasi, masyarakat terutama yang baru saja turun dari kereta commuter di Stasiun Tanah Abang tampak beberapa masih merasa bingung mencari jalan keluar.
Seperti Rudi pria berusia 40 tahun asal Bekasi ini sengaja datang ke Tanah Abang dengan menggunakan commuter line dengan keluarga untuk berbelanja di pusat grosir Tanah Abang. Ia mengaku masih bingung.
"Kalau untuk saat sekarang sih kan ini saya pertama nih pemula kan tadinya mau cari untuk yang grosiran ini lewat sini masih bingung," ujar Rudi di lokasi.
Ia mengaku masih kebingungan lantaran menurutnya plang penunjuk arah terlihat masih sangat kecil dan cenderung tidak terlihat sehingga membuatnya kesulitan memahami.
Baca juga: Mulai Dibuka untuk Umum, Yuk Tengok Skybridge Tanah Abang yang Baru
"Harusnya ada plang petunjuk arah ya walau pun ada juga kurang terlihat sama saya kalau bisa yang gede lah biar ke pasar blok G blok F arahnya kemana kalau mau ke blok A kemana. Kalau beginikan jadi gimana bingung," tuturnya.
Kendati begitu, Rudi mengatakan memang sebelumnya saat akan keluar dirinya menemukan petugas yang berjaga untuk membantu menunjukan arah keluar melalui JPM ini.
Sementara itu Chyntia wanita berumur 25 tahun yang juga ditemui di lokasi mengaku masih bingung. Ia mengaku bisa mengetahui arah jalan keluar melalui JPM ini dengan dibantu beberapa pedagang yang berjualan di sepanjang kios yang berada di JPM.
"Iya tadi agak bingung sih. Tapi tadi untungnya saya dibilangin sama abang pedagang untuk bisa jalan kesini (keluar)," ungkapnya.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi