
Pantau.com - Kubu Sarifuddin Sudding Cs menyatakan jika Oesman Sapta Odang melakukan penggelapan uang Partai Hanura mencapai Rp200 miliar. Oesman Sapta pun angkat bicara soal aliran dana yang masuk ke Oso Sekuritas.
"Jadi begini, (audit) itu atas permintaan dewan pendiri agar diadakan audit dari 2010-2018, jadi 2010 sampai 2015, 2015-2020. Saya setuju sekali, sehingga hal-hal yang menjadi fitnah itu akan menjadi jelas dan saya akan menunjuk segera akunting internal dan ekstern supaya tidak ada fitnah," jelas Oesman Sapta ketika ditemui di Hotel Manhattan, Jakarta, Minggu (21/1/2018).
Baca juga: 'Kubu Sudding' Buka-bukaan Oesman Sapta Odang Gelapkan Uang Partai Rp200 Miliar
Tuduhan mahar politik yang dipungut dari kepala daerah pun tak ditampik oleh pria yang akrab disapa Oso itu. Menurutnya, mahar politik itu sah-sah saja asalkan untuk kepentingan partai. "Mahar politik itu kalau dalam mekanisme partai sah-sah saja, tapi harus masuk ke partai tidak boleh masuk ke luar partai," ujarnya.
Ketika disinggung soal dana yang mengalir ke Oso Sekuritas, Oesman Sapta menyatakn jika itu tidak menyalahi peraturan. Pasalnya, Oso Sekuritas adalah perusahaan resmi yang menopang keuangan Hanura.
"(Soal Oso Sekuritas) itu biasa, gak apa-apa sah. Itu resmi, resmi. Sekuritas itu menyelamatkan uang partai," tutup Oso. (Ratih Prastika)
Baca juga: Yasonna Laoly Soal Konflik Hanura: Wiranto Harus Temui Oso dan Gede Pasek
- Penulis :
- Widji Ananta