HOME  ⁄  Nasional

Komisi II DPR: Belum Ada Usulan Bentuk Pansus e-KTP

Oleh Adryan N
SHARE   :

Komisi II DPR: Belum Ada Usulan Bentuk Pansus e-KTP

Pantau.com - Anggota Komisi II di DPR RI Fraksi PPP Ahmad Baidowi mengatakan saat ini di komisinya belum ada usulan untuk membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk menyelidiki permasalahan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) yang terjadi. Menurutnya, saat ini yang ada barulah usulan untuk membentuk Panja.

"Belum ada pembahasan ke arah sana. Kalau pun ada itu pribadi-pribadi. Yang ada usulan bentuk Panja tapi belum pernah dibahas di Komisi II. Yang jelas Komisi II akan segera menyikapi masalah e-KTP ini, baik itu melalui raker, maupun bentuk Panja," ujar Baidowi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (12/12/2018).

Baca juga: e-KTP Kembali Tercecer, Fadli Zon Desak Mendagri Mundur

Pria yang akrab disapa Awik ini mengatakan, saat ini Komisi II lebih mengedepankan langkah menggelar Rapat Kerja (Raker) dan pembentukan Panitia Kerja (Panja) untuk menyikapi permasalahan yang ada. Jika Panja bisa menyelesaikan persolanan e-KTP, maka tak perlu lagi membentuk Pansus.

"Kan tujuannya sama yakni agar kasus e-KTP ini terang benderang dan ada penyelesaian konkrit tidak terulang," ungkapnya.

Sementara di sisi lain, Awik menilai permasalahan e-KTP ini bukan sepenuhnya ada di tangan Mendagri. Akan tetapi, masalahnya ada di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil).

"Dan Dukcapil itu bukan lembaga struktural yang di bawah Kemendagri tapi di bawah Pemda. Beda dengan kepolisian, kejaksaan, BPN, Kemenag, KPU, Bawaslu yang struktural. Bisa saja Kemendagri sudah perintah ke kepala daerah tapi operasional di lapangan tak sesuai," pungkasnya.

Baca juga: Usut Kasus Ribuan e-KTP Tercecer, Polisi Dalami SOP Penyalurannya

Sekadar informasi warga Kota Pariaman, Sumatera Barat, menemukan sekitar 1.000 keping KTP elektronik yang diduga merupakan bekas penggantian dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman.

KTP diduga kedaluwarsa itu ditemukan tercecer di sekitar permukiman warga.

"Sekitar pukul 17.00 WIB masyarakat menemukan kurang lebih 1.000 keping E-KTP di Desa Kampung Baru, Kecamatan Pariaman Tengah dan melaporkannya ke pihak kepolisian," kata Kapolres Kota Pariaman AKBP Andry Kurniawan di Pariaman, Selasa, 11 Desember 2018.

Penulis :
Adryan N