Pantau - Ribuan pecalang di Bali menggelar aksi damai sebagai bentuk penolakan terhadap premanisme yang dianggap meresahkan masyarakat dan mengganggu ketertiban wilayah adat.
Aksi ini mencerminkan sikap tegas masyarakat adat Bali dalam menjaga keamanan dan ketertiban dari segala bentuk gangguan, termasuk dari organisasi masyarakat berkedok keamanan.
Seruan yang digaungkan oleh pecalang menunjukkan komitmen kuat untuk menjaga Bali tetap kondusif dan aman bagi seluruh lapisan masyarakat.
Pecalang Perkuat Peran sebagai Penjaga Tradisional
Aksi tersebut juga menjadi bentuk dukungan terhadap langkah tegas aparat penegak hukum serta pemerintah daerah dalam menolak keberadaan ormas yang tidak sesuai dengan prinsip keamanan dan ketertiban umum.
Keberadaan pecalang sebagai penjaga keamanan tradisional yang sah dan diakui secara adat kembali ditegaskan melalui aksi tersebut.
Dalam pernyataan sebelumnya, Gubernur Bali juga menyatakan dengan tegas bahwa Bali tidak memerlukan kehadiran ormas yang berkedok keamanan dan menyebut kondisi keamanan di Bali sudah kondusif.
Pecalang selama ini berperan penting dalam pengamanan berbagai kegiatan adat dan keagamaan, seperti Hari Raya Nyepi, upacara adat, dan perayaan hari besar lainnya.
- Penulis :
- Balian Godfrey
