Pantau - Dinas Kesehatan (Dinkes) Indramayu menyatakan bahwa kunjungan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka ke Puskesmas Margadadi dapat menjadi momentum penting untuk meningkatkan partisipasi warga dalam program Cek Kesehatan Gratis (CKG).
Wapres meninjau langsung fasilitas layanan kesehatan di puskesmas tersebut, mulai dari balai pengobatan, ruang persalinan, hingga pelayanan bayi dan layanan gigi.
Program CKG merupakan inisiatif pemerintah pusat yang telah diluncurkan sejak Februari 2025 untuk menjangkau seluruh daerah di Indonesia.
Puskesmas Margadadi Jadi Contoh, Partisipasi Masih Rendah di Wilayah Lain
Puskesmas Margadadi dipilih sebagai lokasi kunjungan karena mencatat capaian CKG tertinggi di Indramayu, meskipun secara keseluruhan partisipasi masyarakat di daerah ini masih tergolong rendah, terutama di wilayah pedesaan.
Menurut Dinkes, banyak warga belum memahami bahwa CKG bukan sekadar pemeriksaan umum, melainkan skrining kesehatan berdasarkan kelompok usia untuk mendeteksi penyakit tidak menular sejak dini.
Program ini membagi masyarakat ke dalam lima kelompok usia dengan jenis pemeriksaan berbeda sesuai risiko kesehatan masing-masing kelompok.
Saat ini, capaian CKG di Indramayu baru sekitar dua persen dari total 1,9 juta penduduk, atau sekitar 100 ribu orang, namun angka ini sudah menempatkan Indramayu di peringkat ke-9 dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat.
Dinkes memastikan bahwa ketersediaan alat dan bahan untuk pelaksanaan CKG masih cukup untuk tiga bulan ke depan, dan Kementerian Kesehatan juga siap menyalurkan tambahan jika dibutuhkan.
Kehadiran Wapres di Puskesmas Margadadi sekitar pukul 08.00 WIB disambut tim kesehatan dan warga, serta diharapkan menjadi pemicu meningkatnya minat masyarakat untuk memanfaatkan layanan CKG.
- Penulis :
- Balian Godfrey
