Pantau - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) melaksanakan kegiatan penanaman media terumbu karang di perairan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, sebagai bagian dari upaya menjaga ekosistem laut dan mendukung keberlanjutan lingkungan pesisir.
Penanaman dilakukan secara simbolis pada Kamis, 22 Mei 2025, di kawasan pariwisata super prioritas nasional, bekerja sama dengan Perkumpulan Bakti Tunas Negeri—komunitas pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat pesisir.
30 Unit Media Tanam Diserahkan, Fokus pada Rehabilitasi dan Edukasi
ASDP menyerahkan sebanyak 30 unit media tanam terumbu karang yang diharapkan dapat mempercepat proses rehabilitasi ekosistem bawah laut.
Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi keberlanjutan perusahaan dalam program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), menegaskan peran ASDP sebagai BUMN sektor transportasi penyeberangan yang peduli terhadap keseimbangan alam.
Terumbu karang menjadi fokus pelestarian karena fungsinya yang sangat penting: sebagai habitat bagi berbagai spesies laut, pelindung alami garis pantai dari abrasi, serta sumber penghidupan utama bagi masyarakat pesisir.
Labuan Bajo Tertekan Aktivitas Pariwisata, Kolaborasi Jadi Kunci
Labuan Bajo dikenal memiliki kekayaan bawah laut yang luar biasa, namun dalam beberapa tahun terakhir mengalami tekanan akibat pertumbuhan pariwisata dan aktivitas manusia yang intensif.
ASDP berharap kegiatan ini tidak hanya berdampak ekologis, tetapi juga memberikan edukasi kepada masyarakat dan wisatawan mengenai pentingnya konservasi laut.
Kolaborasi dengan komunitas lingkungan seperti Bakti Tunas Negeri dinilai sebagai model sinergi yang berdampak, dan akan diperluas ke wilayah operasional ASDP lainnya, termasuk daerah terpencil dan strategis.
ASDP berkomitmen menjadikan pelestarian lingkungan sebagai bagian dari model bisnis berkelanjutan untuk jangka panjang.
- Penulis :
- Balian Godfrey
