Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Wamendiktisaintek: Kampus Harus Cetak Lulusan yang Berkarakter dan Berdampak Sosial

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Wamendiktisaintek: Kampus Harus Cetak Lulusan yang Berkarakter dan Berdampak Sosial
Foto: Pendidikan tinggi harus bentuk lulusan berempati dan berkarakter, bukan hanya cerdas secara akademik(Sumber: ANTARA/HO-Kemdiktisaintek RI).

Pantau - Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Fauzan, menegaskan bahwa pendidikan tinggi tidak cukup hanya mencetak lulusan yang pintar, tetapi juga harus mampu mengembangkan karakter dan empati mahasiswa.

"Pendidikan karakter dan empati sangat diperlukan agar mahasiswa bisa menjadi SDM berkualitas dan memiliki daya saing global," ujar Fauzan dalam orasi ilmiahnya pada Wisuda ke-54 (Sarjana) dan ke-35 (Magister) Universitas Islam Kadiri (Uniska) di Kediri, Jawa Timur.

Ia menyampaikan bahwa perguruan tinggi harus menjadi garda terdepan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia bangsa.

Kampus Harus Jadi Entitas Sosial dan Problem Solver

Fauzan menekankan bahwa penyelesaian persoalan sosial tidak bisa hanya dilakukan dari atas, tetapi harus dimulai dari pemahaman terhadap perspektif masyarakat terdampak.

"Kita harus meningkatkan sensitivitas dan empati. Atas dasar itu Program Diktisaintek Berdampak mencari cara agar kampus bisa menjadi bagian dari entitas sosial, berperan tunggal sebagai problem solver," jelasnya.

Kepada para wisudawan, ia menegaskan bahwa wisuda bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan untuk terus meningkatkan kualitas diri.

"Dalam proses kehidupan, kini anda berada di titik berusaha untuk mencari makna dan bercita-cita menjadi sukses. Saya harap kita semua bisa melakukan evolusi dalam kehidupan untuk mewujudkan hal itu," ujarnya.

Fauzan juga mengajak seluruh pemangku kepentingan pendidikan tinggi untuk bersinergi mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten secara keilmuan, tetapi juga relevan, berdampak, dan memiliki empati tinggi dalam menyelesaikan masalah di masyarakat.

Penulis :
Balian Godfrey