Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Gubernur Bengkulu Sediakan Penerbangan Medis Gratis bagi Warga Enggano yang Terisolasi

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Gubernur Bengkulu Sediakan Penerbangan Medis Gratis bagi Warga Enggano yang Terisolasi
Foto: Layanan penerbangan disiapkan untuk warga Enggano yang butuh pengobatan akibat terisolasi oleh pendangkalan pelabuhan(Sumber: ANTARA/Boyke Ledy Watra).

Pantau - Pemerintah Provinsi Bengkulu menyediakan layanan penerbangan bagi warga Pulau Enggano yang membutuhkan pengobatan ke rumah sakit rujukan di Kota Bengkulu, menyusul terisolasinya wilayah tersebut akibat pendangkalan alur Pelabuhan Pulau Baai.

Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, menyatakan bahwa pemerintah provinsi akan menanggung seluruh biaya tiket pesawat pergi-pulang bagi warga Enggano yang harus menjalani perawatan medis di ibu kota provinsi.

Kebijakan ini diambil karena kapal penyeberangan tidak dapat berlayar ke dan dari Pulau Enggano akibat tertutupnya pintu alur dermaga oleh pendangkalan.

Helmi menyoroti bahwa Enggano seperti terlupakan dan banyak warganya kini mengalami kesulitan mengakses layanan medis karena keterbatasan sarana transportasi.

Penerbangan Darurat untuk Kasus Medis Mendesak

Warga Enggano sebelumnya sempat mengeluhkan kondisi ini, termasuk adanya insiden kapal nelayan yang digunakan warga secara nekat untuk menyeberang namun hilang kontak selama puluhan jam.

Kapal tersebut akhirnya ditemukan dalam kondisi mati mesin di perairan Provinsi Lampung setelah beberapa hari terombang-ambing di laut.

Helmi menegaskan bahwa penerbangan darurat ini diprioritaskan hanya untuk warga yang benar-benar membutuhkan penanganan medis mendesak.

Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Bupati Bengkulu Utara guna mengetahui upaya yang telah dilakukan di lapangan, termasuk pengiriman tenaga medis ke Enggano.

Namun, Helmi menekankan bahwa kehadiran dokter umum tidak cukup apabila pasien membutuhkan layanan dokter spesialis.

Dengan adanya layanan udara ini, diharapkan warga Enggano dapat memperoleh akses yang lebih cepat dan layak ke fasilitas kesehatan di Kota Bengkulu.

Pulau Enggano sendiri terletak sekitar 156 kilometer atau 90 mil laut dari Kota Bengkulu dan selama ini umumnya hanya diakses melalui jalur laut dengan waktu tempuh hingga 12 jam.

Sejak dua bulan terakhir, aktivitas pelayaran ke pulau tersebut terganggu akibat pendangkalan alur pelabuhan, yang berdampak besar pada mobilitas dan keselamatan warga.

Penulis :
Balian Godfrey