Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

TNI AU Simulasikan Serangan Udara dan Drone Kamikaze dalam Latihan Jalak Sakti 2025 di Belitung Timur

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

TNI AU Simulasikan Serangan Udara dan Drone Kamikaze dalam Latihan Jalak Sakti 2025 di Belitung Timur
Foto: TNI AU Simulasikan Serangan Udara dan Drone Kamikaze dalam Latihan Jalak Sakti 2025 di Belitung Timur(Sumber: ANTARA/Walda Marison)

Pantau - TNI Angkatan Udara menggelar simulasi penyerangan wilayah musuh menggunakan drone kamikaze dan serangan udara dalam latihan Jalak Sakti dan Hardha Marutha I 2025 yang dilaksanakan di lapangan AWR Buding, Kecamatan Kelapa Kampit, Kabupaten Belitung Timur, Rabu, 25 Juni 2025.

Simulasi dimulai dengan pasukan Wing Komando I Kopasgat mendatangi lokasi menggunakan kendaraan Ground Forward Air Controller (GFAC) untuk memantau posisi musuh.

Setelah proses deteksi, pasukan meluncurkan drone Kamikaze dari kendaraan GFAC dan meledakkannya tepat di titik target musuh sebagai serangan awal.

Serangan Udara F-16 dan Hawk Lanjutkan Serbuan

Setelah drone menghantam target, dua pesawat tempur TNI AU jenis F-16 Fighting Falcon dan Hawk 100/200 dikerahkan untuk meluncurkan rudal ke arah empat titik yang disimulasikan sebagai hanggar musuh.

Ledakan besar terdengar menggelegar, mengundang sorak-sorai warga yang hadir menyaksikan langsung latihan tersebut dari tepi lokasi.

Latihan tempur ini melibatkan total 582 personel dari Satuan Matra, Satuan Tempur, dan Satuan Bravo Wing Komando I Kopasgat.

Sejumlah kendaraan taktis turut dikerahkan, termasuk ILSV, ATAV P6, dan M3CS, untuk mendukung mobilitas pasukan dan simulasi medan tempur yang kompleks.

Simulasi lain yang dilakukan meliputi operasi pembebasan sandera, pengambilalihan bandara, serangan udara, serta penembakan presisi oleh penembak runduk atau sniper.

Kegiatan ini direncanakan dihadiri langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI Muhamad Tonny Harjono.

Penulis :
Aditya Yohan