Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kemenhub Koordinasi dengan Maskapai Nasional untuk Antisipasi Dampak Konflik Timur Tengah terhadap Penerbangan

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Kemenhub Koordinasi dengan Maskapai Nasional untuk Antisipasi Dampak Konflik Timur Tengah terhadap Penerbangan
Foto: Kemenhub Koordinasi dengan Maskapai Nasional untuk Antisipasi Dampak Konflik Timur Tengah terhadap Penerbangan(Sumber: ANTARA/Harianto)

Pantau - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan koordinasi intensif dengan AirNav Indonesia, maskapai nasional, dan otoritas penerbangan asing guna memastikan keselamatan dan kelancaran penerbangan dari potensi gangguan akibat konflik di wilayah udara Timur Tengah.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa, menyatakan bahwa Kemenhub secara aktif memonitor situasi di Timur Tengah dan berkoordinasi untuk mengantisipasi dampak terhadap penerbangan Indonesia.

"Kami berkoordinasi dengan AirNav Indonesia, maskapai nasional, serta otoritas penerbangan sipil negara-negara terkait untuk memastikan keselamatan dan kelancaran penerbangan, khususnya yang melintasi wilayah udara Timur Tengah," ujarnya.

Penutupan Sebagian Wilayah Udara Terkait Eskalasi Konflik Iran-Israel

Langkah antisipatif ini diambil menyusul eskalasi konflik antara Iran dan Israel yang menyebabkan penutupan sementara sejumlah wilayah udara.

Update informasi terkini menunjukkan bahwa sebagian ruang udara dan jalur penerbangan di sejumlah Flight Information Region (FIR) masih mengalami penutupan.

"Antara lain penutupan pada bagian barat FIR Tehran, penutupan sebagian jalur penerbangan di FIR Tel Aviv, FIR Dubai, dan FIR Cairo," jelas Lukman.

Kemenhub meminta seluruh maskapai nasional untuk terus memantau dan memperbarui informasi penerbangan di wilayah Timur Tengah agar dapat melakukan penyesuaian rute apabila diperlukan demi menjamin keselamatan penumpang dan kru.

Penulis :
Aditya Yohan