Pantau - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa kritik dan saran dari masyarakat merupakan energi positif yang mendorong Polri untuk terus tumbuh, beradaptasi, dan melakukan pembenahan berkelanjutan.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara yang digelar di kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada Selasa (1/7).
Kapolri mengakui bahwa Polri belum sepenuhnya sempurna dan masih memerlukan perbaikan di berbagai aspek.
Ia menegaskan pentingnya mendengarkan aspirasi publik sebagai bentuk dukungan terhadap transformasi institusi kepolisian.
"Kami berkomitmen untuk selalu berpegang pada keyakinan bahwa setiap kritik dan saran dari masyarakat adalah wujud dukungan dan energi bagi kami agar terus tumbuh, beradaptasi, serta melakukan pembenahan yang berkelanjutan," ungkapnya.
Komitmen Polri dalam Pembenahan dan Ketahanan Pangan
Kapolri menambahkan bahwa seluruh pembenahan yang dilakukan bertujuan untuk menghadirkan sosok Polri yang lebih baik di tengah masyarakat.
Ia juga menyinggung tentang pentingnya kontribusi semua pihak dalam mewujudkan visi besar bangsa.
"Perjuangan menuju visi Indonesia Emas 2045 merupakan perjalanan panjang dan penuh tantangan," ujarnya.
Kapolri menyampaikan keyakinannya bahwa tujuan tersebut bisa dicapai melalui sinergi antar elemen bangsa.
"Kami yakin sepenuhnya bahwa cita-cita mulia ini dapat tercapai melalui sinergisitas seluruh komponen bangsa," ia mengungkapkan.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolri juga menyoroti keterlibatan Polri dalam program ketahanan pangan nasional.
Partisipasi tersebut diwujudkan melalui pembentukan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) guna mendukung pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
- Penulis :
- Shila Glorya
