Pantau - Presiden RI Prabowo Subianto melakukan lawatan kenegaraan ke Arab Saudi dalam rangka mempererat hubungan bilateral dan membahas sejumlah isu strategis, termasuk rencana pembangunan Kampung Haji bagi jamaah asal Indonesia.
Kunjungan ini menjadi yang pertama sejak Prabowo resmi menjabat sebagai Presiden RI, sekaligus menandai dimulainya rangkaian lawatan kenegaraan yang akan dilanjutkan ke Brasil.
Presiden dilepas langsung dari Lapangan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Wakil Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Mushari Althiyabi, turut hadir dalam pelepasan keberangkatan tersebut.
Dalam perjalanan menuju Jeddah, Presiden Prabowo didampingi oleh Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Fokus Bahasan: Kampung Haji dan Isu Kawasan
Presiden Prabowo dijadwalkan bertemu dengan Putra Mahkota dan Perdana Menteri Arab Saudi Mohammed bin Salman Al Saud di Istana Al-Salam, Jeddah.
Pertemuan tersebut akan membahas sejumlah agenda penting, termasuk penguatan kerja sama politik, pembangunan Kampung Haji di Mekah, dan situasi kawasan Timur Tengah.
"Ada beberapa agenda yang akan dibicarakan kedua pemimpin negara. Pastilah akan berbicara masalah kerja sama politik, baik politik Indonesia dengan Arab Saudi maupun politik di Timur Tengah," ungkap seorang pejabat yang turut serta dalam rombongan.
Kunjungan ini juga bertepatan dengan selesainya penyelenggaraan ibadah haji 1446 Hijriah.
"Ini waktunya bertepatan sekali dengan selesainya penyelenggaraan haji, yang cukup waktu bagi kita supaya penyelenggaraan haji tahun berikutnya akan jauh lebih baik lagi," ujarnya.
Presiden Prabowo diketahui tengah mempersiapkan sejumlah perbaikan terkait pelaksanaan ibadah haji tahun 2026, salah satunya adalah penempatan khusus jamaah Indonesia di Kampung Haji Mekah.
Komitmen Diplomasi dan Perdamaian Global
Lawatan kenegaraan ini menegaskan komitmen Pemerintah Indonesia untuk memperkuat hubungan bilateral dengan Arab Saudi sebagai mitra strategis di kawasan Timur Tengah.
Kunjungan tersebut juga menjadi bagian dari diplomasi aktif Indonesia yang berlandaskan pada kepentingan nasional dan upaya menciptakan perdamaian global.
Diharapkan, hasil pertemuan ini dapat membuka jalan bagi kerja sama yang lebih erat di berbagai bidang, termasuk ekonomi, keagamaan, dan keamanan kawasan.
- Penulis :
- Arian Mesa
