HOME  ⁄  Nasional

Teknologi Bedah Robotik Da Vinci Xi Mulai Digunakan di Indonesia, Siloam Hospitals Jadi Pelopor

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Teknologi Bedah Robotik Da Vinci Xi Mulai Digunakan di Indonesia, Siloam Hospitals Jadi Pelopor
Foto: (Sumber: Sejumlah dokter spesialis menjadi narasumber dalam diskusi panel yang digelar oleh Siloam Hospitals. ANTARA/HO-Siloam Hospitals.)

Pantau - Teknologi bedah robotik Da Vinci Xi resmi diterapkan di Indonesia melalui Siloam Hospitals Kebon Jeruk, Jakarta Barat, dan menjadi simbol transformasi besar dalam layanan kesehatan modern nasional.

Menurut para dokter spesialis di Siloam Hospitals, sistem robotik ini bukan sekadar alat bantu operasi, melainkan terobosan teknologi yang meningkatkan hasil pembedahan sekaligus mempercepat pemulihan pasien.

"Kontrol ergonomis dan sistem robotik yang menerjemahkan gerakan tangan ke dalam gerakan mikro memungkinkan kami bekerja lebih presisi, bahkan untuk prosedur yang kompleks dan berdurasi panjang. Hasilnya, waktu operasi bisa lebih efisien, dan pasien merasakan manfaat pemulihan lebih cepat," jelas Marto Sugiono, salah satu dokter bersertifikasi penggunaan Da Vinci Xi.

Visualisasi 3D-HD, Sayatan Minimal, Pemulihan Cepat

Teknologi Da Vinci Xi dikembangkan oleh Intuitive Surgical, perusahaan teknologi medis asal Amerika Serikat yang telah menjadi pionir dalam sistem pembedahan robotik global.

Selama lebih dari dua dekade, teknologi ini digunakan dalam jutaan prosedur medis kompleks di berbagai negara.

Prof. dr. Agus Rizal Ardy Hariandy Hamid, SpU (K), menilai bahwa Da Vinci Xi sangat efektif dalam bidang urologi, khususnya untuk penanganan kanker prostat.

"Kamera 3D-HD Da Vinci Xi memberikan visualisasi luar biasa hingga ke struktur saraf dan pembuluh darah terkecil. Ini memungkinkan kami mempertahankan fungsi vital pasien, seperti kontrol kandung kemih dan fungsi ereksi, yang sebelumnya sulit dicapai," ungkapnya.

Sementara itu, Ferdhy Suryadi Suwandinata menyebut bahwa dalam bidang ginekologi, teknologi ini sangat membantu dalam pengangkatan miom besar dengan metode minimal invasif.

"Bahkan, banyak pasien dapat beraktivitas normal dalam waktu tiga hari setelah operasi," ujarnya.

Teknologi ini menghasilkan sayatan yang lebih kecil, rasa nyeri yang lebih ringan, dan tetap menjaga anatomi organ reproduksi.

Pasien Rasakan Manfaat Langsung

Salah satu pasien, Sagita Saraswaty, menjalani operasi pengangkatan kista ovarium dan miom dengan metode bedah robotik di Siloam Hospitals.

Ia menyatakan bahwa proses operasi berjalan jauh lebih baik dari yang diperkirakan, dengan pemulihan yang cepat dan rasa nyeri pascaoperasi yang minimal.

Operasi pertama menggunakan teknologi Da Vinci Xi di Indonesia dilakukan sejak Mei 2025 di Siloam Hospitals Kebon Jeruk.

Dengan pengaplikasian teknologi ini, Siloam Hospitals mempertegas komitmennya dalam menghadirkan layanan kesehatan berstandar internasional untuk masyarakat Indonesia.

Penulis :
Ahmad Yusuf