Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kebakaran Hutan di Sungai Rotan Meluas Jadi 10 Hektare, Pemadaman Masih Berlangsung Hingga Hari ke-8

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Kebakaran Hutan di Sungai Rotan Meluas Jadi 10 Hektare, Pemadaman Masih Berlangsung Hingga Hari ke-8
Foto: Tim satgas gabungan BPBD Muara Enim melakukan pemadaman karhutla di Sungai Rotan, Muara Enim, Sumatera Selatan (sumber: BPBD Muara Enim)

Pantau - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Suka Jadi, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan terus meluas dan hingga kini belum sepenuhnya berhasil dipadamkan.

Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muara Enim, luas lahan yang terbakar telah mencapai 10 hektare, meningkat dari sebelumnya yang hanya 6 hektare.

"Pasca-terbakar pada Sabtu (26/7), pemadaman karhutla di Sungai Rotan masih terus berlanjut hingga hari ini", ungkap Kepala Pelaksana BPBD Muara Enim, Abdurrozieq Putra.

Tim Gabungan Kerahkan 91 Personel

Abdurrozieq menjelaskan bahwa pada hari ke-8 proses pemadaman, tim satuan tugas (satgas) gabungan telah berhasil memadamkan sekitar 4 hektare lahan.

Namun, masih tersisa sekitar 6 hektare lahan terbakar yang terdiri atas vegetasi semak belukar dan pohon gelam, dengan jarak pandang yang terbatas akibat asap.

Untuk mengatasi hal ini, jumlah personel yang dikerahkan mencapai 91 orang yang berasal dari berbagai instansi, termasuk BPBD Posko Gelumbang, Koramil 404-01 Gelumbang, Polsek Sungai Rotan, Polsek Gelumbang, Manggala Agni, Dinas Pemadam Kebakaran Muara Enim, masyarakat peduli api, dan pemerintah desa setempat.

Gunakan Jalur Darat dan Udara

Karena lokasi kebakaran sulit dijangkau oleh kendaraan roda empat, BPBD Muara Enim mengerahkan 15 unit motor pemadam api untuk menjangkau titik-titik api.

Peralatan yang digunakan melalui jalur darat meliputi lima unit mesin jinjing beserta perlengkapannya, sebelas unit mesin nozzle, dua unit maxtre, dan delapan pompa gendong.

Selain pemadaman darat, upaya juga dilakukan dari udara dengan mengerahkan dua unit helikopter water bombing.

"Pemadaman juga menggunakan dua unit helikopter water boombing untuk melakukan 74 kali penyiraman. Hingga sore tadi kondisi lahan yang terbakar masih mengeluarkan asap", ia mengungkapkan.

Penulis :
Shila Glorya