Pantau - Seekor harimau sumatera berhasil masuk ke dalam kandang perangkap (box trap) yang dipasang oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau di area konsesi perusahaan di Kabupaten Pelalawan, setelah diduga terlibat dalam serangan terhadap seorang pekerja.
Dikenali Lewat Kamera, Harimau Remaja Ditangkap untuk Diperiksa
Kepala BBKSDA Riau, Supartono, menyampaikan bahwa harimau tersebut tergolong remaja dan telah terekam kamera pengintai yang dipasang oleh tim lapangan usai menerima laporan insiden serangan.
“Setelah kamera memotret seekor harimau remaja, kami segera memasang box trap pada 11 Agustus sore, satwa tersebut masuk perangkap sekitar pukul 16.00 WIB,” jelasnya.
Harimau yang diperkirakan berusia sekitar lima tahun itu langsung menjalani pemeriksaan awal di lokasi kejadian.
Petugas mengambil sampel darah, feses, dan ludah dari harimau untuk diuji di laboratorium di Dharmasraya, Sumatera Barat.
“Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat DNA manusia pada tubuh atau kotoran harimau, yang dapat menguatkan dugaan keterkaitan dengan kasus serangan terhadap pekerja,” ungkap Supartono.
Korban Meninggal, Harimau Dititipkan Sementara
Sebelumnya, seorang pekerja dilaporkan mengalami luka serius akibat serangan harimau, termasuk luka garukan di kepala dan patah tulang di lengan kiri.
“Info terakhir korban meninggal,” kata Supartono menambahkan.
Saat ini, harimau tersebut dititipkan sementara di pusat penyelamatan satwa, sambil menunggu hasil uji laboratorium untuk menentukan keterlibatan satwa tersebut dalam insiden tersebut.
BBKSDA Riau terus berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk pusat rehabilitasi harimau sumatera, guna menentukan langkah selanjutnya terhadap satwa liar tersebut.
“Keselamatan masyarakat dan kelestarian harimau sumatera sama-sama penting. Kami akan mengambil keputusan terbaik berdasarkan hasil pemeriksaan dan kajian para ahli,” tutup Supartono.
- Penulis :
- Aditya Yohan
