billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

318 Orang Diamankan Usai Penyerangan Mapolda Jawa Tengah di Semarang

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

318 Orang Diamankan Usai Penyerangan Mapolda Jawa Tengah di Semarang
Foto: Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Artanto (sumber: ANTARA/I.C. Senjaya)

Pantau - Polda Jawa Tengah mengamankan 318 orang yang diduga terlibat dalam penyerangan markas kepolisian di Jalan Pahlawan, Kota Semarang, pada Sabtu sore.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Artanto menyampaikan bahwa jumlah orang yang berhasil diamankan cukup besar.

"Sampai dengan pukul 19.30 WIB tercatat 318 orang yang ditangkap," ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa kelompok penyerang sebagian besar masih berusia remaja.

Penyerangan terjadi saat sekelompok massa menyerbu Mapolda Jawa Tengah.

Petugas yang berjaga berupaya membubarkan kelompok anarkis dengan menembakkan gas air mata.

Para pelaku kemudian berlarian ke berbagai arah di sekitar Mapolda, sehingga polisi melakukan pengejaran dan menangkap ratusan orang tersebut.

Situasi Semarang Kembali Kondusif

Hingga malam hari, kondisi keamanan dan ketertiban di Kota Semarang telah dinyatakan kembali kondusif.

"Masyarakat tetap tenang dan jangan mudah terprovokasi aksi anarkis yang merugikan masyarakat dan perekonomian," tambah Artanto.

Penyerangan pada Sabtu sore tersebut diduga berkaitan dengan aksi sebelumnya pada Jumat (29/8).

Aksi solidaritas di depan Mapolda Jawa Tengah kala itu berakhir ricuh dan berujung bentrokan.

Polisi terpaksa membubarkan aksi yang dituding hanya bertujuan anarkis.

Kerusuhan pada hari itu juga merembet hingga ke Kantor Gubernur Jawa Tengah, mengakibatkan pembakaran sejumlah mobil dan sepeda motor.

Selain itu, sebuah pos polisi di kawasan Simpanglima Semarang turut dibakar massa.

Penulis :
Arian Mesa
Editor :
Tria Dianti