
Pantau - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyampaikan permintaan maaf kepada publik atas insiden kecelakaan bus listrik yang menabrak sebuah toko di Jalan Raya Minangkabau, Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Sabtu (6/9) pukul 11.30 WIB dan menyebabkan satu orang terluka.
Kronologi Kejadian dan Pernyataan Resmi Transjakarta
Kecelakaan melibatkan bus listrik milik operator Damri dengan nomor DMR-240177 yang dikemudikan oleh sopir berinisial LK (44).
Akibat insiden tersebut, seorang penjaga toko berinisial S (34) mengalami luka-luka.
"Transjakarta mohon maaf atas kejadian ini," kata Kepala Departemen Humas dan Corporate Social Responsibility (CSR) Ayu Wardhani kepada wartawan di Jakarta, Sabtu.
Ayu menjelaskan bahwa bus tersebut sedang melaju dari arah Selatan di Jalan Minangkabau dan berputar balik di Jalan Dr. Saharjo sebelum akhirnya oleng dan menabrak toko karena kurangnya konsentrasi sopir.
"Transjakarta dan operator secara paralel sudah melakukan pengecekan dan memastikan tidak ada kendala teknis," ucapnya.
Transjakarta juga menyatakan tengah melakukan investigasi internal untuk mengetahui secara menyeluruh penyebab kecelakaan.
Tanggapan Polisi dan Respons Publik
Pihak kepolisian menyebut penyebab kecelakaan diduga karena kelalaian sopir yang tidak berkonsentrasi saat mengemudi.
Kasus ini telah dilimpahkan dan sedang ditangani oleh kepolisian guna proses hukum lebih lanjut.
Bagian depan bus mengalami kerusakan pada kaca dan bumper, sementara halaman toko juga mengalami kerusakan akibat tabrakan.
Kejadian ini sempat menjadi viral di media sosial Instagram melalui video yang memperlihatkan warga menonton dan merekam bus Transjakarta yang menabrak toko.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf