
Pantau - Penerbangan perdana pesawat Fly Jaya dengan rute Jakarta-Jember-Jakarta resmi diluncurkan dan diharapkan mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi serta investasi di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Selasa (23/9).
Sambutan Bupati Jember
Bupati Jember Muhammad Fawait menyebut penerbangan komersial ini sebagai sejarah baru bagi masyarakat Jember.
"Hari ini di era kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan era Jember Baru Jember Maju, akhirnya Jember bisa terhubung dengan pusat pertumbuhan di Indonesia yaitu ibukota Jakarta," ungkapnya dalam konferensi pers di Bandara Notohadinegoro Jember.
Pesawat Fly Jaya mendarat di Bandara Notohadinegoro pukul 13.41 WIB dengan membawa 21 penumpang, lalu lepas landas menuju Bandara Halim Perdanakusuma pukul 14.32 WIB dengan 58 penumpang.
"Penerbangan komersial rute Bandara Notohadinegoro Jember menuju Bandara Halim Perdanakusuma merupakan sejarah baru untuk Kabupaten Jember karena sudah lama ditunggu oleh masyarakat Jember," ujarnya.
Fawait menegaskan keberhasilan penerbangan ini merupakan hasil kolaborasi berbagai pihak.
"Bukan hanya saya seorang tapi seluruh pihak yang hari ini terlibat, baik jajaran forkompinda yang memberikan dukungan banyak hal, termasuk doa seluruh masyarakat Jember untuk keberhasilan penerbangan hari ini," katanya.
Ia menambahkan penerbangan langsung menuju Jakarta diharapkan bisa dimanfaatkan masyarakat Jember dengan optimal.
"Sekali lagi, penerbangan itu bukan tujuan utama, tapi tujuan utamanya adalah pertumbuhan ekonomi, peningkatan investasi dan sektor pariwisata dengan tujuan akhirnya yakni pengentasan kemiskinan dan kesejahteraan masyarakat Jember," tegasnya.
Jadwal Penerbangan dan Potensi Jember
Pesawat yang digunakan adalah ATR 72-500 berkapasitas 70 penumpang dengan jadwal sementara dua kali sepekan, yakni Selasa dan Kamis pukul 14.15 WIB dari Jember dan tiba di Jakarta pukul 16.35 WIB.
Harga tiket penerbangan perdana ini ditetapkan Rp1,3 juta per penumpang.
Setelah konferensi pers, Bupati Fawait bersama rombongan turut merasakan penerbangan perdana dari Jember menuju Jakarta.
Deputi Komersial Officer Fly Jaya, Oky Rianayu Anjani, menyatakan Jember dipilih karena potensinya di sektor ekonomi dan pariwisata.
"Jember menjadi kota kedua yang diterbangi Fly Jaya setelah rute Yogyakarta-Halim. Kami melihat potensi, terlebih perkembangan ekonomi dan pariwisata," katanya.
Pemerintah Kabupaten Jember berharap konektivitas udara ini dapat mempercepat pengentasan kemiskinan, khususnya kemiskinan ekstrem, yang masih menjadi tantangan besar di wilayah tersebut.
- Penulis :
- Leon Weldrick