
Pantau - Pemerintah Kota Jakarta Timur meluncurkan program Pasar Tumbuh yang akan digelar secara rutin setiap bulan mulai September 2025 sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan sekaligus menghidupkan kembali semangat pertanian perkotaan.
Pasar Tumbuh Jadi Ruang Edukasi dan Pemberdayaan
Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur, Taufik Yulianto, mengatakan, "Dalam rangka memperkuat promosi urban farming, serta pemberdayaan peminat dan penggiat, kami mengadakan Pasar Tumbuh secara rutin pada hari Jumat setiap bulan."
Setelah diluncurkan pada 29 Agustus 2025, Pasar Tumbuh kembali hadir Jumat, 26 September 2025 di halaman Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Jalan Dr. Sumarno, Pulogebang, Cakung, mulai pukul 07.00 WIB dan terbuka untuk umum.
Pasar Tumbuh tidak hanya menjadi bazar hasil tani, tetapi juga ruang edukasi, sosialisasi, serta wadah silaturahmi bagi warga, ASN, komunitas, dan penggiat urban farming di wilayah Jakarta Timur.
"Kami ingin menjadikan urban farming bagian dari gaya hidup masyarakat perkotaan. Kegiatan ini menjadi panggung berkelanjutan bagi pelaku UMKM, kelompok tani, pengelola RPTRA, rusun, hingga sekolah-sekolah di Jakarta Timur," ujar Taufik.
Bentuk Kegiatan dan Dukungan Kolaboratif
Kegiatan ini dirancang sebagai ruang kolaborasi yang menumbuhkan ekosistem EastJakFest sepanjang tahun sekaligus memperkuat citra Jakarta Timur sebagai pelopor pertanian kota dan pangan berkelanjutan.
Bentuk kegiatan Pasar Tumbuh meliputi bazar urban farming, temu tani, edukasi singkat, seminar, instalasi modular, mobil klinik konsultasi penyakit tanaman, pembagian bibit gratis, vaksinasi hewan kesayangan, serta hiburan berupa musik dan senam.
Pengisi bazar berasal dari produk pertanian, perikanan, peternakan, dan olahan pascapanen hasil karya kelompok tani, komunitas, serta penggiat urban farming dari 10 kecamatan Jakarta Timur yang tergabung dalam binaan Jakpreneur, PKK, PJLP, hingga kelas berkebun.
Para peserta menampilkan berbagai inovasi produk hasil panen dan olahan yang layak bersaing di pasar kota, sekaligus memperlihatkan potensi besar pertanian perkotaan.
Kesuksesan Pasar Tumbuh juga didukung oleh berbagai pihak, di antaranya Wali Kota Jakarta Timur, Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Suku Dinas Kominfotik, Suku Dinas Kebudayaan, Tim Penggerak PKK, HIPMI Jakarta Timur, Bank Jakarta, Baznas Bazis, hingga pihak swasta.
"Kolaborasi ini memperkuat citra Jakarta Timur sebagai pelopor pertanian kota dan pangan berkelanjutan di DKI Jakarta," ucap Taufik.
- Penulis :
- Leon Weldrick