Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Menteri Agama Dorong Gereja Katedral Makassar Jadi Simbol Kerukunan Umat Beragama di Mata Dunia

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Menteri Agama Dorong Gereja Katedral Makassar Jadi Simbol Kerukunan Umat Beragama di Mata Dunia
Foto: Menag menerima audiensi Keuskupan Agung Makassar di Kantor Kemenag Thamrin (sumber: Kemenag)

Pantau - Menteri Agama Nasruddin Umar menyampaikan harapannya agar Gereja Katedral Makassar dapat menjadi simbol kerukunan umat beragama dan menjadi perhatian dunia internasional.

Harapan tersebut disampaikan saat menerima kunjungan Keuskupan Agung Makassar di kantor Kementerian Agama, Jalan Thamrin, Jakarta, pada Senin, 29 September 2025.

Kunjungan ini bertujuan untuk melaporkan perkembangan pemugaran Gereja Katedral Makassar serta rencana dedikasi atau peresmiannya.

Renovasi Gereja Katedral Makassar telah selesai dan melibatkan proses pemugaran menyeluruh, baik dari segi struktur fisik maupun aspek desain arsitektur.

Dedikasi gereja tersebut direncanakan akan dihadiri sejumlah tamu penting, termasuk Duta Besar Vatikan untuk Indonesia.

Soroti Nilai Lokal dan Filosofi Pemugaran

Menteri Agama meninjau langsung dokumentasi visual progres renovasi Katedral dan menunjukkan ketertarikan besar terhadap detail arsitektur serta makna filosofis dari pemugaran tersebut.

Ia menekankan pentingnya menjadikan pemugaran sebagai proses yang tidak hanya memperbaiki bangunan secara fisik, tetapi juga membangkitkan nilai-nilai lokal serta semangat toleransi.

"Pemugaran Katedral ini bukan sekadar urusan memugar bangunan fisik. Lebih dari itu, kita harus memastikan proyek ini benar-benar mengangkat nilai-nilai lokal kita. Kita sedang membangun simbol kerukunan umat beragama yang kuat, sebuah karya yang akan menjadi perhatian dan contoh bagi dunia internasional," ungkapnya.

Nasruddin juga menyampaikan bahwa gereja tersebut harus menghadirkan makna mendalam di setiap elemennya.

"Saya lihat progresnya bagus. Tapi jangan lupa, pemugaran ini harus punya filosofi yang mendalam. Ini bukan sekadar membangun kembali, melainkan menghidupkan kembali narasi spiritual dan historisnya. Setiap detail harus memiliki makna," ujarnya.

Gereja Katedral Jadi Wajah Indonesia di Dunia Internasional

Menteri Agama menekankan bahwa kualitas dan keunikan gereja harus mencerminkan semangat toleransi dan keindahan budaya Indonesia.

Ia berharap kehadiran Gereja Katedral Makassar yang telah diperbarui dapat memperkuat citra positif Indonesia dalam hal kehidupan beragama.

"Pokoknya gereja ini harus bagus, karena ini akan menjadi wajah Indonesia di mata internasional," tegasnya.

Ia juga mengajak seluruh pihak agar acara dedikasi nanti dapat dijadikan momentum penting untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia mampu menjaga kerukunan antarumat beragama.

"Penyelesaian gereja ini harus menjadi simbol. Kami mendorong agar acara peresmian nanti menjadi ajang dan simbol kerukunan umat beragama, khususnya di Makassar. Ini adalah pesan penting yang harus kita sampaikan bersama," ia menegaskan.

Pertemuan tersebut turut dihadiri oleh Dirjen Bimbingan Masyarakat Katolik Suparman, Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama Kemenag M. Adib Abdushomad, serta Uskup Agung Makassar Fransiskus Nipa.

Penulis :
Arian Mesa