billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Menjelang Libur Natal dan Tahun Baru, Tiga Stasiun di Banyuwangi Direnovasi dengan Sentuhan Lokal

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Menjelang Libur Natal dan Tahun Baru, Tiga Stasiun di Banyuwangi Direnovasi dengan Sentuhan Lokal
Foto: Aktivitas pekerja melakukan renovasi Stasiun kereta api di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur (sumber: Pemkab Banyuwangi)

Pantau - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 9 Jember melakukan renovasi pada tiga stasiun di Banyuwangi, Jawa Timur, yaitu Stasiun Banyuwangi Kota, Stasiun Ketapang, dan Stasiun Kalisetail, sebagai persiapan menghadapi angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Renovasi dilakukan sebagai respons atas meningkatnya jumlah pengguna kereta api menuju Kabupaten Banyuwangi dalam beberapa waktu terakhir.

Manajer Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro menyatakan bahwa lonjakan penumpang terlihat jelas menjelang masa libur panjang akhir tahun.

"Penumpang di tiga stasiun tersebut terus meningkat, apalagi saat ini menjelang libur panjang Natal dan Tahun Baru. Renovasi ini untuk meningkatkan kenyamanan penumpang, selain itu renovasi juga dilakukan agar tampilan stasiun memiliki ciri khas lokal Banyuwangi," ungkapnya.

Fokus Renovasi Stasiun Ketapang, Tampilan Bernuansa Osing

Renovasi paling signifikan dilakukan di Stasiun Ketapang, yang mulai dikerjakan sejak Juli 2025.

Bagian muka depan bangunan stasiun akan dibuat dengan nuansa adat khas Banyuwangi, yaitu bernuansa Osing, mengikuti konsep arsitektur yang sebelumnya telah diterapkan di Stasiun Banyuwangi Kota.

Target penyelesaian renovasi Stasiun Ketapang adalah Desember 2025 agar bisa digunakan secara optimal selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru 2026.

Penyempurnaan Fasilitas dan Estetika Stasiun Lain

Di Stasiun Banyuwangi Kota, renovasi mencakup peninggian atap bangunan lama agar selaras dengan desain modern bangunan baru.

Peron stasiun juga akan ditinggikan dan atapnya diperbarui agar serasi dengan lingkungan sekitar.

Pekerjaan renovasi di Stasiun Banyuwangi Kota ditargetkan selesai pada Maret 2026.

Sementara itu, Stasiun Kalisetail mengalami penataan ulang pada pintu masuk, gate parkir, dan area parkir.

Penambahan musala juga dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan pengguna jasa kereta api.

Apresiasi Pemkab Banyuwangi atas Sentuhan Kearifan Lokal

Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani menyampaikan apresiasinya terhadap KAI yang memasukkan unsur budaya lokal dalam renovasi stasiun.

"Jadi, stasiun bukan sekadar menjadi tempat naik turun penumpang, namun juga memiliki nilai historis dan menjadi ruang interaksi sosial bagi masyarakat. Dan masyarakat juga bisa beraktivitas di area stasiun tanpa harus bepergian dengan kereta," ia mengungkapkan.

Konsep pengembangan stasiun ini dianggap sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi yang menjadikan ruang publik sebagai tempat yang bernilai budaya dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat secara luas.

Penulis :
Shila Glorya