
Pantau - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli menegaskan bahwa Program Magang Nasional 2025 berperan penting dalam mencetak generasi muda yang kompeten dan siap bersaing di pasar kerja global.
Yassierli menyampaikan bahwa program ini menjadi wadah strategis bagi lulusan baru perguruan tinggi untuk mengasah keterampilan kerja melalui keterlibatan langsung dengan industri.
"Melalui program magang, perusahaan tak hanya mendapatkan akses ke talenta muda, tetapi juga berkontribusi langsung dalam mencetak generasi pekerja yang kompeten dan berdaya saing global," ungkapnya.
Program Magang Nasional merupakan bagian dari strategi nasional pengembangan sumber daya manusia (SDM) unggul yang mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan industri masa depan.
Yassierli menambahkan, "Kontribusi perusahaan dalam program ini adalah langkah nyata dalam mendukung Asta Cita, khususnya dalam mewujudkan Indonesia yang berdaulat, maju, adil, dan makmur."
Perusahaan Diimbau Aktif Berpartisipasi
Kementerian Ketenagakerjaan mengajak dunia usaha untuk aktif berpartisipasi dalam program Magang Nasional tahap 2 tahun 2025 dengan kuota sebanyak 80 ribu peserta.
Menurut Yassierli, keterlibatan perusahaan dalam program ini memberikan banyak manfaat strategis, seperti pembinaan langsung lulusan perguruan tinggi agar siap kerja dan peluang menyaring tenaga kerja potensial sebelum direkrut permanen.
"Manfaat lainnya, perusahaan dapat mengurangi biaya pelatihan dan meningkatkan citra perusahaan sebagai pelaku usaha yang peduli terhadap pembangunan bangsa," ia mengungkapkan.
Yassierli juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia kerja agar lulusan memiliki keahlian yang sesuai dengan kebutuhan industri.
"Partisipasi aktif dunia usaha sangat dibutuhkan untuk menjembatani kesenjangan antara dunia pendidikan dan dunia kerja," ujarnya.
Fasilitas untuk Peserta Magang
Program Magang Nasional batch 2 akan berjalan selama 6 bulan, di mana peserta akan mendapatkan uang saku setara Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) yang disalurkan melalui Bank Himbara.
Peserta juga akan mendapat perlindungan BPJS Ketenagakerjaan dengan iuran yang seluruhnya ditanggung oleh pemerintah.
Pendaftaran perusahaan untuk batch 2 telah dibuka sejak 24 Oktober dan akan ditutup pada 5 November 2025.
Perusahaan yang berminat dapat mendaftar melalui platform digital SIAPkerja di https://maganghub.kemnaker.go.id.
Pemerintah menargetkan pelaksanaan program ini sudah dapat dimulai pada pertengahan November 2025.
- Penulis :
- Arian Mesa
- Editor :
- Tria Dianti










