Pantau - Pramono Anung Wibowo membantah isu bahwa petugas Taman Margasatwa Ragunan membawa pulang pakan harimau.
Klarifikasi Setelah Peninjauan di Ragunan
Pramono menyampaikan bantahan tersebut setelah meninjau langsung kondisi harimau di Ragunan, Jakarta Selatan.
Ia menegaskan, "Jadi yang diviralkan bahwa seakan-akan pakannya itu dibawa pulang ke rumah, nggak benar. Sekali lagi nggak benar," ungkapnya.
Ia menduga video harimau kurus yang viral diambil pada masa pandemi COVID-19 dan baru disebarkan sekarang.
Pramono memastikan harimau viral bernama Sri Deli dalam kondisi sehat.
Selain Sri Deli, Pramono juga mengecek harimau miliknya sendiri yang diberi nama Raja.
Harimau Benggala bernama Raja yang dititipkan di Ragunan tampak sehat dan gemuk.
Pramono juga meninjau langsung ketersediaan pakan hewan di Ragunan.
Ia meminta pihak Ragunan memastikan pakan hewan tidak terbengkalai seperti yang dituduhkan masyarakat.
Pramono menuturkan, "Untuk proses pemberian pakan ini kan diawasi secara ketat dan ada yang bertanggung jawab secara khusus tentang pakan tersebut," ujarnya.
Respons Pengelola Ragunan
Pengelola Taman Margasatwa Ragunan sebelumnya menyatakan siap disidak setelah muncul isu dugaan petugas membawa pulang pakan satwa.
Kepala Humas Ragunan, Wahyudi Bambang, menanggapi postingan viral di platform X terkait dugaan korupsi pakan satwa dengan cara daging dibawa pulang petugas.
Pengelola Ragunan menegaskan bahwa penyediaan pakan sudah sesuai kebutuhan satwa, mencakup aspek kesehatan dan perawatan harian.
Mereka memastikan informasi dalam postingan viral tidak benar dan tidak sesuai dengan kondisi faktual di Ragunan.
Seluruh tahapan pengelolaan pakan mulai dari pengadaan, penyiapan, hingga konsumsi oleh satwa berada di bawah pengawasan kurator, dokter hewan, nutrisionis, pengelola pakan satwa, dan perawat satwa.
- Penulis :
- Aditya Yohan
