Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

BPBD Aceh Besar Dirikan Posko Siaga Darurat Hadapi Banjir dan Longsor, Ratusan Warga Mengungsi

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

BPBD Aceh Besar Dirikan Posko Siaga Darurat Hadapi Banjir dan Longsor, Ratusan Warga Mengungsi
Foto: (Sumber : Pengungsi banjir di MIN1 Indrapuri sebanyak 260 jiwa telah membuka dapur umum. ANTARA/HO-BPBD Aceh Besar.)

Pantau - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar resmi membuka posko siaga darurat bencana hidrometeorologi untuk mengantisipasi potensi banjir, longsor, dan angin kencang akibat hujan berintensitas tinggi yang melanda wilayah tersebut.

19 Desa Terendam, Ratusan Warga Mengungsi

Posko siaga didirikan di Kompleks Gudang PB, Pos Damkar Induk Sibreh Keumudee, Kecamatan Sukamakmur, sebagai pusat koordinasi lintas sektor dalam penanggulangan bencana.

"Posko yang kita dirikan di Pos Induk Sibreh ini bertujuan untuk mempercepat penanganan dan memudahkan koordinasi lintas sektor dalam penanggulangan bencana di Aceh Besar", ungkap perwakilan BPBD.

Hujan dengan intensitas tinggi telah menyebabkan peningkatan debit air Krueng Aceh yang mulai meluap ke permukiman warga.

Sebanyak 19 desa/gampong terdampak banjir dengan ketinggian air mencapai 20 hingga 60 sentimeter.

Wilayah yang terdampak meliputi:

  • Cot Leuot dan Teupin Bate (Kecamatan Blang Bintang)
  • Vila Buana, Kompleks Ajun BTN, Lamgeumok, Kompleks Griya Mah Raja Indah II, dan Dusun Ajun Laksamana (Kecamatan Peukan Bada)
  • Lampasie Eungkit (Kecamatan Darul Imarah)
  • Seulimuem, Pinto Khop, Cot Lamme, Lampoh Keude, dan Lam Glumpang (Kecamatan Kuta Baro)
  • Gampong di Kecamatan Seulimum
  • Kompleks Alwika Asri, Lhang, dan Daroy Kameu (Kecamatan Darul Kamal)
  • Indrapuri (Kecamatan Indrapuri)
  • Lam Glumpang, Miruk, Menasah Baet, dan Rumput (Kecamatan Krueng Barona Jaya)

Akibat bencana ini, sebanyak 323 orang mengungsi ke rumah saudara dan pesantren Ma'had, sementara 260 jiwa lainnya dievakuasi ke MIN 1 Indrapuri, yang juga telah membuka dapur umum untuk para pengungsi.

BPBD Fokus Evakuasi dan Mitigasi Lanjutan

Tim BPBD dan Damkar Aceh Besar telah melakukan evakuasi terhadap warga di Gampong Cot Leuot (Kecamatan Blang Bintang) dan Gampong Leupung Cut (Kecamatan Kuta Malaka).

"Masyarakat mulai mengevakuasi binatang ternak sapi dan kambing yang berada di sisi tanggul Krueng Aceh mengingat debit air Krueng Aceh terus meningkat", jelas tim di lapangan.

Kepala Pelaksana BPBD Aceh Besar juga menginstruksikan seluruh personel untuk tetap siaga penuh di lokasi masing-masing.

Arahan lainnya meliputi penyampaian laporan perkembangan dampak hujan secara berkala dan kewaspadaan terhadap potensi banjir susulan, longsor, serta pohon tumbang.

BPBD menegaskan akan terus memantau situasi dan memperkuat koordinasi antarinstansi guna memastikan keselamatan masyarakat di wilayah terdampak.

Penulis :
Aditya Yohan