Pantau - Penyelenggaraan pemerintahan di Pemkot Sukabumi mendapat apresiasi dari Komisi II DPR RI saat kunjungan kerja spesifik terkait pengawasan pemerintahan daerah pada Selasa (2/12/2025).
Apresiasi Komisi II DPR RI
Delegasi Komisi II DPR RI diterima oleh Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki, Wakil Wali Kota Bobby Maulana, serta jajaran aparatur di Balai Kota Sukabumi.
Wakil Ketua Komisi II DPR RI Aria Bima menyampaikan apresiasinya dengan mengatakan, "Saya apresiasi kepada Wali Kota Sukabumi yang telah memberikan kesempatan kepada Kepala Dinas selama 8 bulan kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota, untuk memberikan gambaran realitas yang ada dan prospek ke depan Kota Sukabumi akan dibawa ke arah mana", ungkapnya.
Tujuan kunjungan tersebut adalah memperoleh masukan dari Pemkot Sukabumi terkait transparansi serta akuntabilitas kinerja pemerintahan.
Para Kepala Dinas dan Badan di lingkungan Pemkot Sukabumi turut memaparkan program kerja dan capaian kinerja masing-masing.
Aria Bima kembali mengapresiasi kepemimpinan Ayep Zaki dan Bobby Maulana karena mampu memberikan gambaran menyeluruh mengenai manajemen pemerintahan daerah.
Ia juga menyoroti respons Pemkot Sukabumi dalam menghadapi efisiensi dana transfer pusat yang dilakukan tanpa mengurangi pelayanan publik.
Pembahasan Kinerja dan Aspirasi Masyarakat
Aria Bima menilai adanya terobosan pemberdayaan UMKM melalui dana wakaf yang dipinjamkan tanpa bunga sebagai bentuk manajerial yang melampaui rutinitas birokrasi.
Komisi II DPR RI meminta Pemkot Sukabumi memperkuat sistem digitalisasi pelayanan publik agar pelaksanaannya semakin optimal.
Kunjungan tersebut juga digunakan untuk menyerap aspirasi masyarakat terkait rencana penggabungan beberapa wilayah ke Kota Sukabumi.
Aria Bima menyatakan, "Ini akan menjadi perhatian khusus Komisi II DPR, nanti dibicarakan dengan Kementerian Dalam Negeri. Tadi kami banyak mendengarkan dan beberapa hal akan kami bawa untuk menjadi materi rapat", ia mengungkapkan.
Kegiatan turut dihadiri perwakilan dari Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PANRB, serta Kementerian ATR/BPN.
Informasi tambahan dalam kunjungan ini juga memuat pembahasan mengenai program dana bergulir untuk pedagang kecil, target investasi Sukabumi 2025, serta kegiatan "Kick off" CKG di Puskesmas Selabatu.
- Penulis :
- Aditya Yohan
