Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Perayaan Natal Diaspora Indonesia di Swiss dan Liechtenstein 2025 Jadi Wujud Solidaritas bagi Korban Bencana Tanah Air

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Perayaan Natal Diaspora Indonesia di Swiss dan Liechtenstein 2025 Jadi Wujud Solidaritas bagi Korban Bencana Tanah Air
Foto: (Sumber: Kedutaan Besar RI (KBRI) Bern mendukung perayaan Natal masyarakat Indonesia di Swiss dan Liechtenstein yang menjadi refleksi semangat Bhinneka Tunggal Ika di Kriens, Luzern, Swiss, Minggu (14/12/2025). (ANTARA/HO-KBRI Bern).)

Pantau - Perayaan Natal masyarakat Indonesia di Swiss dan Liechtenstein tahun 2025 diisi dengan doa bersama bagi korban bencana alam di Indonesia serta penggalangan dana untuk disalurkan kepada warga terdampak sebagai wujud solidaritas diaspora Indonesia di luar negeri.

Acara perayaan Natal tersebut dilaksanakan pada 14 Desember 2025 di Kriens, Luzern, Swiss, dan dihadiri sekitar 400 warga diaspora Indonesia dari berbagai latar belakang budaya dan agama.

Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bern sebagai bagian dari upaya mempererat persatuan, kebersamaan, dan rasa kekeluargaan warga Indonesia yang tinggal di Swiss dan Liechtenstein.

Acara diawali dengan ibadah dan doa bersama sebagai ungkapan syukur sekaligus doa bagi keselamatan bangsa Indonesia serta kekuatan bagi masyarakat yang terdampak bencana alam.

Kepala Penerangan, Sosial, dan Budaya KBRI Bern, Dahlia Kusuma Dewi, menyampaikan bahwa semangat kebersamaan terlihat kuat melalui kerja keras panitia dan partisipasi peserta dari beragam latar belakang.

“Semangat kebersamaan terlihat sangat kuat melalui kerja keras panitia dan partisipasi peserta dari beragam latar belakang budaya dan agama,” ungkapnya.

Perayaan Natal tersebut mencerminkan semangat Bhinneka Tunggal Ika yang terus dijunjung oleh diaspora Indonesia di Swiss dan Liechtenstein.

Duta Besar Indonesia untuk Swiss dan Liechtenstein, Ngurah Swajaya, mengapresiasi panitia dan seluruh pihak yang terlibat karena acara berlangsung dengan dedikasi, kreativitas, dan semangat persaudaraan yang kuat.

“Perayaan Natal ini tidak hanya menjadi momen pendalaman iman, tetapi juga sarana memperkuat persaudaraan dan persatuan sesama warga Indonesia di tengah kehidupan masyarakat internasional yang beragam,” tegasnya.

KBRI Bern juga menyampaikan bahwa di tengah situasi global yang penuh ketidakpastian, masyarakat Indonesia di Swiss dan Liechtenstein didorong untuk terus menumbuhkan kepekaan sosial, solidaritas, dan rasa tanggung jawab sebagai bagian dari komunitas global.

Diaspora Indonesia di Swiss dan Liechtenstein diingatkan untuk tetap menjaga kepedulian terhadap sesama masyarakat di Indonesia meskipun berada jauh dari Tanah Air.

Penulis :
Ahmad Yusuf