
Pantau - Alumni Akademi TNI-Polri 2006 yang tergabung dalam Paguyuban Perkasa TNI-Polri 2006 menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat terdampak bencana banjir dan tanah longsor di Aceh.
Bantuan tersebut disalurkan melalui satuan TNI-Polri di wilayah terdampak, seperti Kodim 0117 Aceh Tamiang, Batalyon 111 Karma Bakti, Polres Aceh Timur, dan Polres Kota Langsa.
Ketua Umum Paguyuban Perkasa TNI-Polri 2006, AKBP Alrasyidin Gani, menyampaikan pernyataan resmi di Jakarta pada Kamis.
"Bantuan kemanusiaan ini merupakan inisiatif alumni TNI-Polri 2006 dengan harapan dapat meringankan beban masyarakat serta membantu memulihkan keadaan pascabencana banjir bandang di wilayah Aceh," ungkapnya.
Bantuan Logistik Disalurkan Langsung ke Wilayah Terdampak
Jenis bantuan yang disalurkan meliputi 500 karung beras, 500 dus mie instan, minyak goreng, 1.700 bungkus biskuit, 1.000 dus air mineral, 4 karung besar pakaian layak pakai, dan 216 pasang sepatu bot.
Ketua 4 Paguyuban Perkasa TNI-Polri 2006, AKBP Muhammad Firdaus, turut serta mengantar langsung bantuan logistik ke Aceh.
Ia memastikan bahwa seluruh bantuan telah disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Pendistribusian telah dilakukan melalui pos-pos TNI-Polri yang ada di wilayah terdampak, dan telah diterima oleh masyarakat korban banjir dan longsor," ujarnya.
Pemerintah Percepat Pemulihan Pascabencana
Menko PMK, Pratikno, menyatakan bahwa pemerintah terus mempercepat pemulihan wilayah yang terdampak bencana di Provinsi Aceh.
"Pemerintah terus mempercepat penanganan dan pemulihan daerah terdampak bencana di Provinsi Aceh. Apalagi masyarakat terdampak akan menghadapi bulan suci Ramadhan," ujarnya.
Pratikno mengapresiasi seluruh pihak yang telah terlibat aktif dalam penanganan bencana di Aceh.
"Semua ini berkat kerja keras para pihak yang terlibat. Kami mengapresiasi dan berterima kasih kepada pemerintah daerah, TNI, Polri, organisasi masyarakat sipil, serta para pihak yang membantu menangani bencana tersebut," ungkapnya.
Ia juga menyebut bahwa penanganan bencana di Aceh menunjukkan perkembangan yang luar biasa.
- Penulis :
- Gerry Eka








