Pantau - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan bahwa operasi modifikasi cuaca (OMC) berhasil menekan intensitas curah hujan di wilayah Aceh, Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan sekitarnya selama hampir satu bulan terakhir.
Curah Hujan Berkurang, Tapi Risiko Masih Ada
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menjelaskan bahwa jumlah hari tanpa hujan tercatat lebih banyak dibandingkan hari hujan dalam periode tersebut.
"Jumlah hari tanpa hujan dalam sebulan terakhir tercatat lebih banyak dibandingkan hari dengan hujan," pernyataan Abdul Muhari dalam konferensi pers di media center tanggap darurat bencana, Kamis, yang diikuti dari Jakarta.
Meski demikian, hujan deras masih terjadi di beberapa titik dan sempat memicu banjir susulan, termasuk di Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.
BNPB menilai hal ini masih mungkin terjadi karena sebagian besar wilayah Sumatera masih berada dalam fase puncak musim hujan.
Tim gabungan dari BNPB, BMKG, dan TNI terus berupaya mengendalikan curah hujan melalui skema OMC di titik-titik rawan bencana.
“Berdasarkan informasi yang kami terima hingga hari ini, tidak terdapat tambahan korban maupun dampak baru di luar kejadian banjir dan longsor yang terjadi sekitar satu bulan lalu,” ujar Abdul.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas kerja sama lintas sektor, mulai dari pemerintah daerah, relawan, organisasi kemasyarakatan, hingga masyarakat, dalam penanganan dan pemulihan pascabencana.
Ribuan Jiwa Terdampak, Korban Meninggal Tembus 1.135 Orang
Berdasarkan laporan Pusat Pengendalian Operasi BNPB hingga Kamis sore, bencana banjir bandang dan tanah longsor di tiga provinsi utama mengakibatkan dampak besar terhadap penduduk.
Tercatat sebanyak 489.864 jiwa mengungsi di berbagai titik pengungsian di wilayah terdampak.
Korban meninggal dunia dilaporkan mencapai 1.135 orang, meningkat enam orang dari data sebelumnya.
Jumlah korban hilang yang masih dalam pencarian tercatat sebanyak 173 orang, turun satu orang dari sebelumnya.
Rincian data per provinsi:
Aceh: 503 orang meninggal dunia, 31 orang hilang, dan 466.667 orang mengungsi.
Sumatera Utara: 371 orang meninggal dunia, 70 orang hilang, dan 13.262 orang mengungsi.
Sumatera Barat: 261 orang meninggal dunia, 62 orang hilang, dan 9.935 orang mengungsi.
BNPB menegaskan bahwa meskipun intensitas hujan sudah menurun, kewaspadaan tetap diperlukan mengingat kondisi cuaca ekstrem masih bisa terjadi sewaktu-waktu.
- Penulis :
- Gerry Eka
