
Pantau - Seorang juru parkir bernama Fajar Subekti tewas usai ditembak di Hotel Braga, Sokaraja, Banyumas. Polisi menetapkan tiga tersangka dalam kasus tersebut.
Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi mengatakan polisi berhasil menangkap pelaku utama dari kasus penembakan tersebut.
"Hasil pengembangan yang kita lakukan bahwa benar yang bersangkutan adalah pelaku di mana identitasnya adalah Anang dengan pekerjaan swasta," kata Luthfi, Senin (29/4/2024).
Lalu, setelah dilakukan pengembangan. Luthfi menuturkan pihaknya menangkap kembali dua tersangka dalam kasus tersebut.
"Kita kembangkan, kita tangkap dua pelaku yang menyediakan senjata. Kita tangkap pelaku dan kita dapatkan pelaku beli ke dua tersangka yang sudah kita amankan yaitu RZ (32) dan AY (29). Tersangkanya ada tiga," ujar Luthfi.
Akibat dari perbuatannya pelaku utama dijerat dengan pasal berlapis yaitu pasal 338 KUHP tentang merampas nyawa orang lain atau pembunuhan dengan ancaman 15 tahun penjara. Serta UU Darurat kepemilikan senjata api dengan ancaman 20 tahun penjara. Sedangkan, dua pelaku lainnya dijerat UU Darurat dengan ancaman tersebut.
Diberitakan sebelumnya, seorang juru parkir (jukir) di Hotel Braga, Kabupaten Banyumas, bernama Fajar Subekti (38) tewas dengan luka tembakan sekitar dadanya. Peristiwa penembakan tersebut terjadi pada Sabtu (27/4) dini hari, dan pelakunya diduga merupakan pengunjung hotel.
Penembakan terhadap seorang laki-laki sekitar pukul 03.45 WIB pagi dini hari di parkiran Hotel Braga daerah Sokaraja, Banyumas. Korban juru parkir di hotel tersebut, pelaku diduga salah satu pengunjung tempat hiburan di hotel tersebut. Korban meninggal dunia," kata Andryansyah.
Di sisi lain, HRD Hotel Braga, Dita, menceritakan bahwa sebelum terjadi penembakan, pelaku menolak untuk membayar parkir. Kemudian, pelaku mengeluarkan senpi dan menembak lalu mengenai korban sebanyak dua kali pada bagian dadanya.
"Kejadiannya tadi dini hari ketika sudah closing. Pelaku menolak untuk membayar parkir lalu mengeluarkan senjata dan menembakan ke beberapa tukang parkir. Cuma yang kena itu Fajar dari tim kami. Kami baru saja ada sistem parkir. Informasi yang saya terima, menembak dua kali, menembak langsung ke arah dada tapi perlu dikonfirmasi ya," jelas Dita.
- Penulis :
- Fithrotul Uyun