Pantau - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rembang, Supadi dilaporkan hilang kontak usai cuti dari jabatannya untuk naik haji. Supadi ternyata ditahan otoritas Arab Saudi karena terkena razia keimigrasian.
Wakil Ketua DPRD Rembang, M Bisri Cholil Laqouf atau akrab dipanggil Gus Gipul mengatakan Supadi ternyata ditahan oleh pihak otoritas Arab Saudi sejak 9 Juni 2024 karena melanggar peraturan keimigrasian.
"Itu jelas (melanggar) karena secara visa itu visa ziarah. Tanggal 23 Mei itu sudah ditutup untuk visa ziarah, persiapan untuk kedatangan haji. Dia masuk di tanggal 3 atau 4 (Juni) pakai visa ziarah dan tanggal 9 (Juni) kena razia," kata Gus Gipul dilansir detikJateng, Rabu (10/7/2024).
Gus Gipul menyebutkan Supadi terkena razia otoritas Arab Saudi saat tengah main ke tempat temannya.
"Ketika main ke tempat temennya dan di situ ada razia kedapatan di rumah temennya ada beberapa dokumen dan beberapa alat, ada komputer, ada printer, dan ada beberapa orang yang memang belajar di sana," ujar Gus Gipul.
Gus Gipul menuturkan Supadi telah menjalankan sidang pertama pada (3/7) lalu dijadwalkan akan menjalani sidang kedua pada lusa Kamis (11/7).
Sebelumnya, Ketua DPP PPP Achmad Baidowi alias Awiek menuturkan hilang kontak dengan Ketua DPRD Rembang, Supadi usai menunaikan ibadah haji.
"Ya saya baru dapatkan informasi setelah ramai di pemberitaan, dan barusan saya konfirmasi ke DPW Jawa Tengah, memang kepulangan ketua DPRD Rembang pada musim haji ini tertunda. Nah, tertundanya masalah apa, sedang kami konfirmasi," ungkap Awiek saat ditemui wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (9/7).
- Penulis :
- Fithrotul Uyun
