
Pantau - Sejumlah tokoh publik turut hadir dalam aksi unjuk rasa yang digelar di depan Gedung DPR RI hari ini, Kamis (22/8/2024).
Mereka menyuarakan penolakan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) Pilkada yang dianggap merugikan demokrasi dan hanya menguntungkan segelintir pihak.
Aktor terkenal Reza Rahadian menjadi salah satu tokoh yang hadir dalam aksi tersebut. Ia memberikan pernyataan dengan berorasi di tengah kerumunan massa.
Ia menekankan bahwa partisipasinya dalam aksi ini tidak mewakili siapa pun selain warga negara yang merasa gelisah dengan kondisi demokrasi di Indonesia.
"Ini bukan negara milik keluarga tertentu. Jika ada undang-undang yang hanya dibela untuk keluarga tertentu, maka ini sudah menjadi masalah besar," ujar Reza dengan tegas.
Reza juga menyinggung soal penundaan sidang yang dilakukan oleh DPR RI terkait pembahasan RUU tersebut. Menurutnya, penundaan ini bisa jadi adalah langkah yang tepat agar tidak ada keputusan yang diambil secara tergesa-gesa dan merugikan rakyat.
"Kita sudah melihat tadi pagi ada keputusan untuk menunda sidang selama 30 menit, dan kemudian ditunda lagi. Mudah-mudahan, memang inilah yang harusnya mereka lakukan, yaitu tidak ada keputusan yang diambil hari ini," tambahnya.
Sebagai informasi, sejumlah elemen masyarakat sipil yang terdiri dari mahasiswa, buruh, dan para akademisi turun ke jalan untuk menolak pengesahan RUU Pilkada.
Saat ini, DPR RI menyatakan untuk mmenunda pengesahan RUU Pilkada menjadi Undang-Undang dalam rapat paripurna yang digelar pagi tadi.
- Penulis :
- Aditya Andreas