Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Kapolri Prediksi Puncak Mudik Nataru pada 21 dan 28 Desember 2024

Oleh Firdha Riris
SHARE   :

Kapolri Prediksi Puncak Mudik Nataru pada 21 dan 28 Desember 2024
Foto: Ilustrasi - Arus mudik di jalan tol. Sumber: tangkapan layar

Pantau - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa prediksi puncak mudik libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) akan terjadi di dua tanggal berbeda yakni tepatnya pada 21 Desember dan 28 Desember 2024.

"Prediksi arus mudik kemungkinan akan terjadi di sekitar tanggal 21 Desember, karena itu kegiatan mudik yang kemungkinan mencapai puncaknya karena anak sekolah saat itu juga sudah libur, dan kemudian tanggal 28 Desember puncak arus mudik kedua," kata Sigit Sdi Auditorium PTIK, Senin (16/12/2024)

Adapun pada momen Nataru kali ini ada peningkatan arus mudik sebesar 2,83 persen. "Artinya kurang lebih 110,6 juta orang di mana angka ini tentunya di lapangan bisa meningkat realisasinya," katanya.

Lebih lanjut, Sigit meminta agar jajarannya dapat melakukan pengamanan dengan baik tidak hanya untuk mudik tetapi juga ibadah Natal dan kegiatan masyarakat pada tahun baru.

Baca juga: 10 Barang yang Perlu Dibawa Saat Mudik

"Tentunya kita tahu bahwa kegiatan PAM Nataru tentunya adalah gabungan dari berbagai macam pengamanan baik pengamanan terkait masyarakat yang laksanakan mudik dan balik, demikian juga pengamanan masyarakat yang akan melaksanakan ibadah pada saat malam Natal, dan pada saat Natal, dan puncaknya nanti pada saat malam pergantian tahun baru," jelasnya.

Di sisi lain, Kakorlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan, menyebut ada tiga lokasi yang menjadi titik lelah di Tol TransJawa. Ketiga titik itu berada di Batang-Semarang, Solo-Ngawi, dan Ngawi-Surabaya.

"Di tol itu ada Ruas 8, di Batang-Semarang itu titik lelah, Solo-Ngawi di 543, Ngawi-Surabaya itu juga ada titik lelah," kata Aan.

Aan juga menyampaikan terdapat 700 titik rawan kecelakaan dan kemacetan di Indonesia yang sebagian besarnya ada di Pulau Jawa.

"Ada dua trouble spot di seluruh Indonesia, ada 700 titik rawan kecelakaan maupun kemacetan. Di tol itu ada di 158 (tol) kalau enggak salah itu sudah (ditangani)," katanya.

"Namun itu hanya genangan saja. Untuk longsor kemarin kita rapat koordinasi dengan BPJT dengan Binamarga, itu sudah ada dilakukan mitigasi yang potensial terjadi bencana longsor," tambah Aan.

Baca juga: 6 Tips Mudik Aman dan Nyaman saat Libur Nataru 2024

Penulis :
Firdha Riris
Editor :
Firdha Riris