Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Lagi Buang Air Besar , Bocah di Lampung Hilang Terbawa Arus

Oleh Fithrotul Uyun
SHARE   :

Lagi Buang Air Besar , Bocah di Lampung Hilang Terbawa Arus
Foto: Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian terhadap bocah yang tenggelam terbawa arus laut di Pantai Pekon Gedung Cahaya Kuningan, Kecamatan Ngambur, Kabupaten Pesisir Barat. ANTARA/HO/BPBD Pesisir Barat

Pantau - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan di Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung masih melakukan pencarian terhadap seorang bocah laki-laki yang tenggelam terbawa arus laut di Pantai Pekon (Desa) Gedung Cahaya Kuningan di Kecamatan Ngambur pada Minggu (19/1).

Proses pencarian juga melibatkan beberapa instansi terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI/Polri, Basarnas, Polairud, serta masyarakat dan nelayan setempat.

Sekretaris BPBD Pesisir Barat Hermansyah mengatakan anak laki-laki bernama Andra Adi Pratama dan berusia tiga setengah tahun itu terbawa arus laut saat buang air besar di pinggir pantai itu.

"Hingga saat ini proses pencarian masih terus di lakukan dan belum ditemukan," kata Hermansyah, dilansir Antara, Senin (20/1/2025).

Baca: Balita di Karangasem Bali Ditemukan Tewas, Diduga Terpeleset dan Terbawa Arus Irigasi

Baca juga: Kakek Hilang Terbawa Arus di Sungai Cipelang Sukabumi Ditemukan Tewas

Ia mengatakan pihaknya mendapatkan laporan tentang peristiwa itu pada Minggu sore pukul 15.00 WIB.

"Pada hari itu ada tiga anak buang air besar di pinggir pantai. Setelah BAB salah satu anak bernama Andra berniat untuk cebok, namun korban digulung ombak. Dua temannya yang berada di lokasi langsung melapor ke orang tuanya dan sampai saat ini korban belum ditemukan," katanya.

Ia menjelaskan, tim di lapangan masih berjibaku menyusuri area pantai menggunakan satu unit perahu dan peralatan menyelam. Hanya saja, dalam melakukan pencarian pihaknya terkendala ombak yang cukup besar sehingga menyulitkan petugas.

Meskipun demikian, pihaknya tetap berjuang mencari keberadaan korban bahkan pencarian akan dilakukan pada malam hari.

Penulis :
Fithrotul Uyun
Editor :
Fithrotul Uyun