
Pantau - Seorang lansia ditemukan tewas setelah tertabrak kereta api di perlintasan rel yang terletak di Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat (Jabar). Diduga lansia tersebut terbentur tembok hingga jasadnya ditemukan di pinggir perlintasan rel kereta api.
Kepala Desa Karangkamulyan, Uus Uswandi membenarkan penemuan jasad lansia laki-laki berinisial UU (76) yang tergeletak di pinggir perlintasan rel. Uus menerima informasi tersebut dari petugas kereta api yang sedang melakukan kontrol rutin di jalur rel.
"Saya langsung mendatangi lokasi untuk mengecek bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Ternyata benar ada jasad lansia laki-laki di pinggir rel," ujar Uus.
Uus kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Puskesmas Cijeungjing. Setelah itu, Tim Inafis Polres Ciamis pun mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian. Menurut informasi, korban merupakan warga banjar dan saat ini jasadnya telah dibawa oleh pihak keluarga.
"Korban warga Banjar, dibawa ke ruang IPJ RSUD Ciamis tapi keluarganya sudah datang dan sudah membawa jenazahnya pulang," jelasnya.
Baca juga: Diduga Depresi, Ibu Muda di Mojokerto Nekat Tabrakkan Diri ke Kereta Api
Sementara itu, Kapolsek Cijeungjing, Iptu Baehaki juga membenarkan peristiwa tersebut dan mengungkapkan bahwa korban diduga sudah pikun dan tiba-tiba pergi meninggalkan rumah. Pihak keluarga telah mencari keberadaan korban namun pencarian itu berakhir tragis.
"Berdasarkan informasi, korban diduga pikun. Keluarganya juga telah mencari dari hari kemarin," pungkasnya.
Baca juga: Lansia Tewas Tertemper Kereta Api di Perlintasan Cimindi Cimahi
- Penulis :
- Laury Kaniasti