Pantau - Presiden La Liga, Javier Tebas melaporkan Manchester City ke Komisi Eropa atas dugaan pelanggaran aturan kepemilikan perusahaan yang menyokong klub tersebut.
Ia menuduh klub milik City Football Group itu memanfaatkan perusahaan-perusahaan lain untuk mengalihkan pengeluaran mereka, sehingga neraca keuangan klub tetap sehat meskipun ada kerugian besar di entitas lain.
"City punya banyak perusahaan di dalam grupnya, yang berada di luar struktur City Football Group. Perusahaan-perusahaan itu mengalami kerugian, tapi tidak dengan klubnya," ujar Tebas, dikutip dari BBC.
Tebas menegaskan, pihaknya memiliki data dan fakta yang mendukung tuduhannya dan telah melaporkan Manchester City ke Uni Eropa.
Baca Juga: Gol Tunggal Erling Haaland Menangkan Manchester City atas Tottenham Hotspur
"Kami minta agar City diperiksa. Sangat penting bagi semua klub untuk tunduk pada aturan transparansi yang sama, baik dalam aspek olahraga maupun finansial," tambahnya.
Laporan ini juga muncul di tengah sidang 115 dakwaan pelanggaran aturan keuangan yang dihadapi Manchester City di Premier League.
Jika terbukti bersalah, klub berisiko mendapatkan pengurangan hingga 100 poin, bahkan bisa terancam degradasi dari kasta tertinggi Liga Inggris.
- Penulis :
- Aditya Andreas
