
Pantau - Tim nasional woodball Indonesia berhasil memborong delapan medali emas, tiga medali perak, dan satu medali perunggu dalam ajang Hong Kong International Open Championship 2025 yang digelar pada 18–19 Oktober 2025.
Dominasi Penuh Indonesia di Semua Nomor
Indonesia mengikuti sembilan nomor pertandingan dan meraih medali di seluruh nomor tersebut, menjadikannya negara dengan performa terbaik sepanjang kejuaraan yang diikuti oleh lebih dari 15 negara peserta.
Prestasi ini memperkuat posisi Indonesia sebagai kekuatan utama woodball di Asia sekaligus menjadi modal penting menjelang SEA Games 2025 yang akan digelar di Thailand.
Ketua Umum Pengurus Besar Woodball Indonesia (PBWI), Aang Sunadji, mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil ini.
"Kami sangat bersyukur dan bangga atas prestasi luar biasa yang diraih tim woodball Indonesia di Hong Kong. Hasil ini adalah buah kerja keras dan kedisiplinan para atlet selama pelatnas. Mereka telah membuktikan bahwa Indonesia mampu bersaing dan menjadi yang terbaik di level internasional," ungkapnya.
Tim Indonesia terdiri dari 23 atlet, tiga pelatih, dan satu manajer.
Aang Sunadji menambahkan, "Kami optimistis, dengan semangat dan persiapan matang, woodball Indonesia akan kembali mengibarkan Merah Putih di podium tertinggi."
Indonesia tampil dominan di nomor beregu dan perorangan, baik putra maupun putri.
Tak hanya itu, Indonesia juga menguasai kategori Gold Cup dan Silver Plate, serta mendominasi nomor stroke di sektor tunggal, ganda, dan campuran.
Detail Perolehan Medali dan Komitmen Pembinaan
Keberhasilan ini dinilai sebagai buah dari konsistensi program pembinaan yang dijalankan PBWI bersama tim pelatih nasional.
"Hasil ini menjaga tradisi emas yang selalu diraih tim woodball Indonesia di berbagai kompetisi, baik dalam maupun luar negeri. Dengan delapan emas, tiga perak, dan satu perunggu, Indonesia menjadi salah satu negara dengan performa terbaik sepanjang kejuaraan," tegas Aang Sunadji.
Ia juga menegaskan bahwa PBWI akan terus memperkuat sistem pembinaan dan memperbanyak kompetisi nasional guna menjaga performa tim.
"Slogan bukan jago kandang dibuat dengan doa, agar atlet woodball Indonesia bisa terus menyumbangkan medali emas di mana pun mereka tampil," ujarnya.
Daftar Peraih Medali Indonesia:
Medali Emas:
- Team Stroke Women Golden Cup: Aileen Christabel, Celsy Silviana, Falisha Galiana Noya, Febriyanti, Finda Tri S, Siti Mashitah
- Team Stroke Women Silver Plate: Ni Luh Manik Purwanti, Nur Izza Nova, Ni Luh Made Thalia, Dwi Tiga Putri, Nur Hafifa Syarah
- Team Stroke Men Golden Cup: Ahris Sumariyanto, Albertys Nathan Y, I Gusti Putu Eddy, I Gede Prabawa D.N. Mapet, M. Khadiq, Rifqi Najmuddin Najib, Surya Aditya
- Team Stroke Men Silver Plate: Ahris Sumariyanto, Ariska, Ahmad Yopi S, Marga Nugraha Susila, M. Indaka Pia Ramadhan, I Putu Ari Kuncoro
- Single Stroke Men: Ahris Sumariyanto
- Double Stroke Men: Albertus Nathan Y., Rifqi Najmuddin N.
- Double Stroke Women: Ni Luh Manik Purwati, Nur Izza Nova Mindayati
- Double Stroke Mix: Dwi Tiga Putri, Marga Nugraha S.
Medali Perak:
- Double Stroke Mix: I Gede Prabawa D.N.M., Ni Luh Made Tahlia S.
- Single Stroke Men: I Gede Prabawa Darma Nugraha Mapet
- Double Stroke Men: Ahmad Yopi S., Muhammad Khadiq
Medali Perunggu:
Single Stroke Women: Siti Mashitah
- Penulis :
- Shila Glorya