
Pantau.com - Persija Jakarta harus tersingkir pada babak delapan besar Piala Presiden 2019. Jawara bertahan tahun lalu ini harus angkat koper setelah kalah 3-4 melalui drama adu penalti kontra Kalteng Putra, di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Kamis 28 Maret 2019.
Kedua kesebelasan sejatinya bermain cukup imbang selama 90 menit waktu normal. Gol Patrich Wanggai pada babak kedua, sukses disamakan Bruno Matos.
Namun, Dewi Fortuna ternyata belum berpihak kepada Persija. Matos yang selama ini jadi penyelamat justru gagal menjalankan tugasnya sebagai algojo dalam drama adu penalti. Tendangan pemain Brasil yang mengenai tiang, membuat Tim Ibu Kota harus mengakui keunggulan Kalteng.
Bek Persija, Ryuji Utomo pun meminta maaf kepada para The Jakmania karena gagal meraih kemenangan kontra Kalteng Putra. Meski begitu, dia menegaskan, seluruh pemain Macan Kemayoran sudah memberikan penampilan terbaik pada laga kemarin.
Baca Juga: Kalteng Putra Kalahkan Persija, Mission Impossible Jadi Possible
"Pertama-tama saya mau mengucapkan terima kasih banyak untuk The Jakmania yang sudah mensuport. Dan tentunya saya juga meminta maaf kalau hasilnya belum maksimal seperti yang diharapkan," kata Ryuji.
"Tetapi saya rasa kita sebagai pemain sudah berjuang di lapangan dan gol seperti itu (gol Wanggai mengenai tangan) membuat kami merasa sakit hati, tapi peluit sudah berbunyi," lanjutnya.
Meski gagal melaju di ajang Piala Presiden, Ryuji mengingatkan rekan-rekannya untuk tidak patah arang. Mengingat, masih ada sejumlah pertandingan penting yang menanti Macan Kemayoran. Ya, setelah ini Persija akan bertandang ke markas Ceres Negros (Filipina) pada matchday ketiga Grup G AFC Cup 2019 di Pana-ad Park dan Football Stadium, Rabu 3 April 2019.
"Kami harus fokus di pertandingan ke depan, hari ini ya hari ini, besok ya besok, besok kita kembali latihan dan kita harus berjuang lebih keras lagi, berlatih lebih keras, dan menang di pertandingan selanjutnya," pungkasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta