
Pantau.com - Kompetisi Shopee Liga 1 2019 baru seumur jagung. Hanya saja, insiden memalukan sudah terjadi pada laga pembuka yang mempertemukan tuan rumah PSS Sleman kontra Arema FC di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu 15 Mei silam.Kelompok suporter dari kedua tim terlibat saling lempar pada pertandingan tersebut. Tak pelak, laga pun sempat terhenti selama 55 menit pada babak pertama.Akibat dari kericuhan tersebut, Komisi Disiplin (Komdis) PSSI memutuskan untuk menjatuhkan sanksi bagi kedua tim. Sleman harus menerima hukuman denda senilei Rp200 juta akibat kericuhan tersebut, sedangkan Arema Rp75 juta.
Baca Juga: Buntut dari Kerucuhan Suporter, Komdis PSSI Hukum PSS dan Arema FC Selain itu, Komdis PSSI juga memberikan hukuman berupa penutupan di tribun selatan Stadion Maguwoharjo. Penutupan tersebut akan berlangsung selama 4 pertandingan kandang Super Elang Jawa.Menanggapi hal tersebut, manajemen PSSI melalui PT PSS Menyatakan akan mengajukan banding. Melalui surat bernomor 511/Spm/PSS/V/2019 manajemn berharap penutupan tribun hanya berlaku untuk pertandingan hingga bulan Juni.
Baca Juga: Video Detik-detik Kerusuhan Antar Suporter Laga Pembuka Liga 1 2019
“Dengan adanya bukti dan fakta di lapangan yang turut disertakan sebagai bentuk keberatan, PSS berharap permohonan pengurangan sanksi dapat dikabulkan dan menjadi pembelajaran untuk kemudian hari,” tulis pernyataan klub dalam situs resminya.Terlepas dari kericuhan yang terjadi, PSS sukses meraih kemenangan atas Arema pada laga tersebut. Super Elang Jawa menang dengan skor 3-1 berkat gol yang dicetak Brian Ferreira, Yevhen Bokhashvili, serta Rangga Muslim. Sedangkan satu gol tim tamu tercatat atas nama Sylvano Comvalius.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta