
Pantau.com - Deputi III Kemenpora bidang Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta mengungkapkan gelandang Persela Lamongan, Hambali Tholib akan menjalani trial bersama salah satu klub asal Norwegia. Namun, ternyata kabar tersebut kurang tepat.
Mengutip dari laman resmi Persela, ternyata pemain 18 tahun tersebut akan menjalani trial bersama klub asal Kroasia, Zagreb Lokomotiva. Jebolan akademi Sekolah Khusus Olahragawan (SKO) Ragunan ini pun akan menjalani trial selama satu bulan.
Baca juga: Kemenpora Sebut Gelandang Muda Persela Ini Akan Trial di Klub Norwegia
Sebelum berangkat ke Kroasia, Hambali menyempatkan diri menemui Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi di Kantor Kemenpora, Rabu, 12 Juni 2019. Dia meminta doa restu serta dukungan dari Menpora sebelum berangkat hari ini, Kamis (13/6/2019).
“Alhamdulillah mendapat dukungan penuh dari Pak Menteri. Beliau berpesan untuk menjaga nama baik keluarga, nama baik Indonesia, dan terus bekerja keras,” ujar Hambali saat ditemui wartawan.
Hambali mengaku tidak menyangka bisa mendapat kesempatan menjalani trial di klub Eropa. Pasalnya, dia mengungkapkan, tidak pernah memiliki cita-cita untuk bermain di Benua Biru.
Meski Hambali tidak menampik memiliki keinginan untuk bisa menjajal kemampuannya di Eropa. Keinginannya tersebut berasal dari kegemarannya menyaksikan pertandingan liga-liga top Eropa seperti Premier League maupun La Liga.
“Kalau cita-cita ingin main di Timnas sebenarnya. Dan kemarin alhamdulillah kemarin main bersama Timnas U-23 di Merlion Cup di Singapura,” Hambali menambahkan.
“Jadi kalau ini lebih kepada kesempatan saja sih. Kesempatan kan tidak mungkin datang dua kali, jadi dijalani saja,” imbuhnya.
Selain itu, Hambali mengatakan sudah mendapat restu dari Persela untuk menimba ilmu bersama Zagreb Lokomotiva.
Baca juga: Usai Jalani Trial di Eropa, Firza Andika Langsung Gabung TC Timnas U-22
“Tawaran ini sebenarnya sudah datang dari Desember 2018. Waktu itu masih di Sriwijaya. Jadi setelah pindah ke Persela saya sudah bilang kalau akan ada trial,” ucapnya.
Tidak lupa, kedua orang tua juga menitipkan pesan kepada Hambali sebelum berangkat ke Kroasia besok.
“Kalau pesan dari orang tua harus tetap semangat, tetap berjuang, dan jangan lupa salat,” pungkasnya.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi